Dampak Baby Spa terhadap Tumbuh Kembang Anak Usia 3-5 Bulan di Momby Spa Labuan Kabupaten Pandeglang
Sari
ABSTRACT
Infancy is a golden age and a critical period of development, it is said to be a critical period because at this time the baby is very sensitive to the environment and it is said to be a golden period because infancy lasts very short and cannot be repeated. In stimulating child development with baby SPA can help children get the appropriate stimulation. Baby Spa which is done at the age of 3-5 months is very useful for supporting the development of gross and fine motor skills of babies. Purpose This study aims to determine the impact of Baby Spa on the Growth and Development of Children Aged 3-5 Months at Momby Spa Labuan, Pandeglang Regency. The type of research used in this study is quantitative research. Quantitative research uses a type of pre-experimental research with pre-test and post-test in one group (One-group pre-posttest). The number of samples in this study was 36 children. Univariate data analysis is displayed in the form of a frequency distribution table. Bivariate analysis using the T test with the help of SPSS. Based on the results of the normality test, in the data before Baby Spa p = 0.001 0.05, and after Baby Spa the p value = 0.000<0.05, it can be concluded that the data is normally distributed. From the T-test table before and after baby spa in the experimental group, it can be seen that the 2-tailed probability (significance) value is 0.000 <0.05, so Ho is rejected and Ha is accepted. So it can be concluded that this study shows that there is a significant difference in children who have baby spa. It can be concluded that there is an impact of Baby Spa on the growth and development of children aged 3-5 months at Momby Spa Labuan, Pandeglang Regency. Baby spa stimulation plays a role in improving the growth and development of babies so that they can develop optimally supported by other factors. Regular and continuous stimulation can encourage the formation and strengthen the relationship between nerves that have been formed.
Keywords: Baby Spa, Growth and Development, Children Aged 3-5 Months
ABSTRAK
Masa bayi adalah masa keemasan serta masa kritis perkembangan, dikatakan masa kritis karena pada masa ini bayi sangat peka terhadap lingkungan dan dikatakan masa keemasan karena masa bayi berlangsung sangat singkat dan tidak dapat diulang kembali. Dalam menstimulasi perkembangan anak dengan baby SPA dapat membantu agar anak memperoleh rangsangan yang sesuai. Baby Spa yang dilakukan pada usia 3-5 bulan sangat bermanfaat untukmenunjang perkembangan motorik kasar dan halus bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak Baby SpaTerhadap Tumbuh Kembang Anak Usia 3-5 Bulan Di Momby Spa Labuan Kabupaten Pandeglang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif menggunakan jenis penelitian pra-experimental dengan pre test dan post test dalam satu kelompok (One-group pre-posttest). Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 36 anak. Analisis data univariat ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Analisis bivariat menggunakan uji wilcoxon dengan bantuan SPSS. Berdasarkan hasil uji normalitas, pada data sebelumdilakukan Baby Spa p= 0,001<0,05, dan setelah dilakukan Baby Spa nilai p= 0,000<0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data tidak berdistribusi normal. Dari tabel uji wilcoxon sebelum dilakukan baby spa dan sesudah dilakukan baby spa pada kelompok eksperimen dapat diketahui nilai probabilitas (signifikansi) 2-tailed adalah 0,000< 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa pada penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada anak yang dilakukan baby spa. Dapat disimpulkan bahwa adanya dampak Baby Spa terhadap tumbuh kembang anak usia 3 – 5 bulan di Momby Spa Labuan Kabupaten Pandeglang. Stimulasi baby spa berperan dalam meningkatkan tumbuh kembang bayi agar dapat berkembang secara optimal didukung dengan faktor lainnya. Stimulasi yang teratur dan terus menerus dapat mendorong pembentukan dan memperkuat hubungan antar saraf yang sudah terbentuk.
Kata Kunci: Baby Spa, Pertumbuhan dan Perkembangan, Anak Usia 3-5 Bulan
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Afrina, D. N., Rahayu, U. B., & Wahyuni, S. (2012). Pengaruh Baby Solus Per Aqua (Spa) Terhadap Kuantitas Tidur Bayi Usia 6-9 Bulan (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Arintasari, Dewi Nurdianti, Ratni N, (2022) Pengaruh Teknik Baby Solus Per Aqua (Baby Spa) Terhadap Berat Dan Panjang Badan Bayi 3-5 Bulan
Asih, Y., & Ws, I. G. A. M. (2019). Optimalisasi Pertumbuhan Bayi Dengan Baby Massage And Spa. Jurnal Kesehatan, 10(2), 276-283.
Dahlan, F. M., Choirunissa, R., & Misrati, M. (2021). Baby Spa Memengaruhi Perkembangan Motorik Bayi Usia 3-6 Bulan Di Jakarta Timur. Syifa’
Fadhilah, E. G., Halimah, N., Wardoyo, P., & Pradita, A. (2021). Pengaruh Fisioterapi Baby Spa Terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi Usia 3-9 Bulan. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 12, 142-145.
Juwita, D., Rohanah, & Agustina, V. (2022). Analisis Efektivitas Baby Massage Terhadapa Kualitas Dan Kenaikan Berat Badan Bayi Usia 3-12 Bulan Di Pmb Hj, Sm, S.Keb. Jurnal Ilmiah Obsgin
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Instrumen Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Kemenkes Ri.
Kurniawati, A., Nurdianti, D., & Ratni, N. (2020). Pengaruh Teknik Baby Solus Per Aqua (Baby Spa) Terhadap Berat Dan Panjang Badan Bayi 3-6 Bulan. Jidan Jurnal Ilmiah Bidan, 8(1), 1-6.
Prajayanti, H., Baroroh, I., & Artanti, S. (2017). Hubungan Antara Frekuensi Baby Spa Dengan Pola Tidur Pada Bayi Usia 6-12 Bulan Di Klinik Almawadah 2 Day Care Kabupaten Batang. Jurnal Kebidanan Harapan Ibu Pekalongan, 2.
Pranoto & Sugiono (2020). Deteksi Perkembangan Anak Usia 0 – 12 Bulan Menggunakan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (Kpsp) . Poltekita:Jurnal Pengabdian Masyarakat
Prastiani, D. B., & Setyaningrum, I. (2017). Hubungan Frekuensi Baby Spa Dengan Pertumbuhan Fisik Bayi Usia 6-12 Bulan. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 4(1), 80-84.
Profi Dinkes Banten (2023). Profil Dinas Kesehatan Propinsi Banten 2023.
Profi Dinkes Pandeglang (2023). Profil Dinas Kesehatan Pandenglang 2023.
Purwanti, T. (2023). Analisis Pengaruh Baby Spa Terhadap Perkembangan Motorik Bayi Usia 9-12 Bulan. Jurnal Kebidanan, 13(2), 183-189.
Purwanti, T. (2023). Analisis Pengaruh Baby Spa Terhadap Perkembangan Motorik Pada Anak.
Sari, N. I. Y., & Maringga, E. G. (2024). Pengaruh Baby Spa, Lama Screen Time Dan Kebisingan Terhadap Kualitas Tidur Batita. Faletehan Health Journal, 11(03), 251-257.
Setiarini, D. A. K. (2019). Pengaruh Baby Spa Terhadap Kualitas Tidur Bayi (Studi Di Bpm Lilis Kec. Jombang Kab. Jombang). Jurnal Insan Cendekia, 6(2, Septemb), 108-112.
Susanti, N., Sinaga, M., & Silalahi, E. S. (2023). Pengaruh Baby Spa Terhadap Perkembangan Kemampuan Motorik Bayi Usia 3-6 Bulan Di Desa Telaga Sari Tahun 2023. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), 8(2), 241-250.
Tarigan, E. F., Dewi, E. R., Sinaga, S. N., Marliani, M., & Sitepu, C. S. B. (2021). Optimalisasi Pertumbuhan Dan Perkembangan Bayi Dengan Home Care Baby Spa Dan Baby Gym Di Masa Pandemi. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Dan Corporate Social Responsibility (Pkm-Csr), 4, 456-460.
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v7i4.19260
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License