Faktor yang Mempengaruhi Peningkatan Kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe II di RSUD Kota Sabang

Feri Armansyah, Tiarnida Nababan, Maulia Maulia, Rakhmiyati Rakhmiyati, Tio Abdul Desmawati Ndruru

Sari


ABSTRACT

 

Diabetes mellitus (DM) is a syndrome characterized by hyperglycemia and associated abnormalities in carbohydrate, fat, and protein metabolism. These metabolic abnormalities lead to the development of specific forms of renal, ocular, neurologic and cardiovascular complications. The purpose of this study was to determine the factors that influence the increase in blood glucose levels of patients with type II diabetes mellitus. The type of research used is an analytic descriptive survey with a Cross Sectional design. The population in this study were all patients with DM disease at Sabang City Hospital as many as 168 people. The technique of taking subjects using simple random sampling as many as 42 people. Data were collected through direct interviews using a self-administered questionnaire to measure variables. The variables measured were education, knowledge, diet/diit, physical activity/exercise. Variable blood sugar levels of DM patients were measured by direct observation of respondents. The research data analysis was univariate and bivariate analysis with chi square test. The results explained that there was a relationship between education (p = 0.036), knowledge (p = 0.014), diet / diet (p = 0.016), physical activity / exercise (p = 0.043) and obesity (p = 0.000) with an increase in blood glucose levels of patients with DM. The conclusion of this study is that there is a relationship between education, knowledge, diet/diet, physical activity/exercise and obesity with increased blood glucose levels of patients with DM. It is recommended for further research by analyzing the relationship between hormone levels such as thyroid, cortisol, or reproductive hormones (estrogen/testosterone) with blood sugar control. 

 

Keywords: Education, Knowledge, Diet/Diit, Physical Activity/Exercise, Obesity, Diabetes Mellitus

 

 

ABSTRAK

 

Diabetes Mellitus (DM) merupakan sindrom yang ditandai oleh adanya hiperglikemia dan berkaitan dengan abnormalitas metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Abnormalitas metabolik ini mengarak pada perkembangan bentuk spesifik dari komplikasi ginjal, okular, neurologik dan kardiovaskular. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor Yang Mempengaruhi peningkatan Kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe II. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei bersifat deskriptif analitik dengan rancangan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien dengan penyakit DM di RSUD Kota Sabang sebanyak 168 orang. Teknik pengambilan subjek menggunakan simple random sampling sebanyak 42 orang. Data dikumpulkan melalui wawancara langsung menggunakan kuesioner yang disusun sendiri untuk mengukur variabel. Variabel yang diukur adalah  pendidikan, pengetahuan, pola makan/diit, aktivitas fisik/olahraga. Variabel kadar gula darah penderita DM diukur dengan observasi langsung pada responden. Analisa data penelitian adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menjelaskan terdapat hubungan antara pendidikan (p= 0,036), pengetahuan (p= 0,014), pola makan/diit (p= 0,016), aktivitas fisik/olahraga (p= 0,043) dan obesitas (p= 0,000) dengan peningkatan kadar glukosa darah penderita DM. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara Pendidikan, pengetahuan, pola makan/diie, aktivitas fisik/olahraga dan obesitas dengan peningkatan kadar glukosa darah penderita DM. Disarankan untuk penelitian lanjutan dengan menganalisis hubungan antara kadar hormon seperti tiroid, kortisol, atau hormon reproduksi (estrogen/testosteron) dengan kontrol gula darah.

 

Kata Kunci: Pendidikan, Pengetahuan, Pola Makan/Diit, Aktivitas Fisik/Olahraga, Obesitas, Diabetes Mellitus


Kata Kunci


Pendidikan; pengetahuan; pola makan/diit; aktivitas fisik/olahraga; obesitas; diabetes mellitus

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Aisyah, I. D. (2021). Analisis Faktor Resiko Kejadian Diabetes Melitus Masyarakat Di Indonesia (Analisis Data Riskesdas Tahun 2018) (Doctoral Dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).

Astuti, A., Sari, L. A., & Merdekawati, D. (2022). Perilaku Diit Pada Diabetes Mellitus Tipe 2. Zahir Publishing.

Basir, A. A. (2020). Hubungan Antara Pola Tidur Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Di Wilayah Kerja Puskesmas Leworeng Kecamatan Donri Donri Kabupaten Soppeng. Jhnmsa Adpertisi Journal, 1(2), 1-8.

Bintari, T. L. (2021). Gambaran Penggunaan Antidiabetes Oral Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Puskesmas Dharmarini Temanggung Periode Desember 2020 (Doctoral Dissertation, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Magelang).

Denta, A. O., & Fauziyah, E. (2022). Serbuk Daun Kelor Efektif Menurunkan Kadar Glukosa Darah Dan Kadar Kolesterol Pada Individu Obese. Wiraraja Medika: Jurnal Kesehatan, 12(1), 10-16.

Faizah, N. (2020). Hubungan Tingkat Kepercayaan Dan Persepsi Dengan Tingkat Kepatuhan Kontrol Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe Ii (Doctoral Dissertation, Stikes Insan Cendekia Medika Jombang).

Idris, A. M., Jafar, N., & Indriasari, R. (2014). Pola Makan Dengan Kadar Gula Darah Pasien Dm Tipe 2. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 10(4), 211-218.

Istianah, U. (2017). Pengaruh Discharge Planning Terstruktur Pada Pasien Stroke Untuk Menurunkan Faktor Risiko Kekambuhan, Length Of Stay Dan Peningkatan Status Fungsional Di Rsud Sleman (Doctoral Dissertation, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta).

Karimu, S. A. M. (2017). Hubungan Glukosa Darah Sewaktu Dengan Keton Urin Pada Penderita Diabetes Melitus (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Semarang).

Lestari, L., & Zulkarnain, Z. (2021, November). Diabetes Melitus: Review Etiologi, Patofisiologi, Gejala, Penyebab, Cara Pemeriksaan, Cara Pengobatan Dan Cara Pencegahan. In Prosiding Seminar Nasional Biologi (Vol. 7, No. 1, Pp. 237-241).

Oktaputri, D. D. (2018). Hubungan Tingkat Kecukupan Chrom (Cr) Dan Magnesium (Mg) Dengan Kadar Glukosa Darah Puasa Pada Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Semarang (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Semarang).

Pangesti, E. F. (2021). Hubungan Konsumsi Lemak Trans Terhadap Resiko Inflamasi Dan Penurunan Imunitas Pada Kondisi Stres (Doctoral Dissertation, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang).

Pratama, F. P., & Darsini, D. (2023). Terapi Komplementer Penurun Kadar Gula Dalam Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus. Pengembangan Ilmu Dan Praktik Kesehatan, 2(1), 24-36.

Rohmatulloh, V. R., Riskiyah, R., Pardjianto, B., & Kinasih, L. S. (2024). Hubungan Usia Dan Jenis Kelamin Terhadap Angka Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 Berdasarkan 4 Kriteria Diagnosis Di Poliklinik Penyakit Dalam Rsud Karsa Husada Kota Batu. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(1), 2528-2543.

Samapati, R. U. R., Putri, R. M., & Devi, H. M. (2023). Perbedaan Kadar Gula Darah Berdasarkan Jenis Kelamin Dan Status Gizi (Imt) Lansia Penderita Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 12(2), 417-425.

Sari, N., & Purnama, A. (2019). Aktivitas Fisik Dan Hubungannya Dengan Kejadian Diabetes Melitus. Window Of Health: Jurnal Kesehatan, 368-381.

Septyaningsih, P. U. (2023). Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Indeks Massa Tubuh Pada Siswa Sma Negeri 1 Kota Jambi (Doctoral Dissertation, Kedokteran).

Setyowati, E. R., Andriana, A., & Pramana, K. D. (2023). Hubungan Kadar Glukosa Darah Sewaktu Dengan Kadar Low Density Lipoprotein (Ldl) Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Poliklinik Rsud Kota Mataram. Jurnal Kedokteran: Media Informasi Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 8(2), 114-124.

Siregar, F. G. G., Theo, D., Syafitri, R., Fitriani, A. D., & Yuniati, Y. (2024). Analisis Faktor Yang Memengaruhi Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Puskesmas Rasau Kab. Labuhanbatu Selatan. Termometer: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Dan Kedokteran, 2(1), 247-263.

Srimayarti, B. N., Siregar, K. N., & Rahmaniati, M. (2019). Peran Personal Health Record (Phr) Dalam Pengelolaan Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan Rs. Dr. Soetomo, 5(1), 68-83.

Suryati, I. (2021). Buku Keperawatan Latihan Efektif Untuk Pasien Diabetes Mellitus Berbasis Hasil Penelitian. Deepublish.

Suwinawati, E., Ardiani, H., & Ratnawati, R. (2020). Hubungan Obesitas Dengan Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 Di Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular Puskesmas Kendal Kabupaten Ngawi. Journal Of Health Science And Prevention, 4(2), 79-84.

Wahyudi, M. (2024). Penerapan Diabetes Self Management Education (Dsme) Untuk Pemenuhan Kebutuhan Aktualisasi Diri Pada Pasien Diabetes Melitus Di Wilayah Kerja Puskesmas Gamping I Yogyakarta (Doctoral Dissertation, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta).




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v7i5.19740

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License