Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Pasien yang Menjalani Program Perawatan Hemodialisis di RSUD Jampangkulon
Sari
ABSTRACT
Patients undergoing hemodialysis require high adherence to schedules, diet, fluid restrictions, and medications. Family support is considered a crucial factor in enhancing patients' adherence to this therapy, which in turn can improve their quality of life and extend life expectancy. This study aims to determine the relationship between family support and patient adherence to hemodialysis treatment at RSUD Jampangkulon. This study used a quantitative design with a cross-sectional approach, involving 30 patients undergoing regular hemodialysis at RSUD Jampangkulon. Data were collected through closed-ended questionnaires on family support and patient adherence, and analyzed using the Chi-Square test. The results show that the majority of patients (76.7%) received good family support, and most patients (76.7%) were also highly adherent to hemodialysis treatment. The Chi-Square statistical test revealed a significant relationship between family support and patient adherence (p-value = 0.001). This indicates that patients who receive family support tend to be more adherent to hemodialysis treatment compared to those without such support. Based on these findings, it is recommended that hospitals enhance educational programs for patients' families to strengthen the role of family support in hemodialysis therapy, in order to improve patient adherence to the prescribed treatment.
Keywords: Family Support, Adherence, Hemodialysis, Chronic Kidney Disease Patients
ABSTRAK
Pasien yang menjalani terapi hemodialisis memerlukan kepatuhan yang tinggi terhadap jadwal, diet, pembatasan cairan, dan pengobatan. Dukungan keluarga dianggap memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kepatuhan pasien terhadap terapi ini, yang pada gilirannya dapat memperbaiki kualitas hidup dan memperpanjang usia harapan hidup pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pasien yang menjalani program perawatan hemodialisis di RSUD Jampangkulon. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional dan melibatkan 30 pasien yang menjalani terapi hemodialisis secara rutin di RSUD Jampangkulon. Data dikumpulkan melalui kuesioner tertutup mengenai dukungan keluarga dan kepatuhan pasien, yang kemudian dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien (76,7%) mendapatkan dukungan keluarga yang baik, dan mayoritas pasien (76,7%) juga menunjukkan kepatuhan yang baik dalam menjalani terapi hemodialisis. Uji statistik Chi-Square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pasien (p-value = 0,001). Hal ini menandakan bahwa pasien yang mendapat dukungan keluarga cenderung lebih patuh dalam menjalani terapi hemodialisis dibandingkan mereka yang tidak mendapatkan dukungan tersebut. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar pihak rumah sakit meningkatkan program edukasi bagi keluarga pasien untuk memperkuat peran dukungan keluarga dalam terapi hemodialisis, guna meningkatkan kepatuhan pasien terhadap perawatan yang diberikan.
Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Kepatuhan, Hemodialisis, Pasien Gagal Ginjal Kronik
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Almatsier, S. (2024). Gizi dalam Sakit Ginjal: Prinsip Dasar dan Terapi Diet pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Bahri, R. (2017). Peran Keluarga dalam Terapi Pasien Penyakit Kronis. Jurnal Keperawatan Indonesia, 9(2), 115–120.
Brunner, L. S., & Suddarth, D. S. (2015). Textbook of Medical-Surgical Nursing. (13th ed.). Lippincott Williams & Wilkins.
Brunner, L. S., & Suddarth, D. S. (2019). Textbook of Medical-Surgical Nursing. Lippincott Williams & Wilkins.
Dahlan, M. S. (2019). Dasar-dasar Ilmu Penyakit Ginjal. Erlangga.
Desitasari, A., Utami, R. A., & Misrawati. (2024). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Dukungan Keluarga terhadap Kepatuhan Diet Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa. Jurnal Keperawatan, 2(1), 45-53.
Ginting, E. B. (2019). Pengaruh Usia, Jenis Kelamin, dan Lamanya Hemodialisa terhadap Nilai Interdialytic Weight Gain (IDWG) pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa Rutin di RSUD Budhi Asih. Jurnal Anestesiologi Indonesia, 5(2), 89–97.
Green, L. W. (2020). Health Behavior and Health Education: Theory, Research, and Practice. Jossey-Bass.
Haryanti, I. A. P. (2020). Terapi Konservatif dan Terapi Pengganti Ginjal sebagai Penatalaksanaan pada Gagal Ginjal Kronik. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 3(1), 18–28.
Heriyanti, N., Wahyuni, S., & Pratama, R. (2020). Dukungan Keluarga dalam Meningkatkan Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal pada Terapi Hemodialisis. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(3), 45–52.
Heriyanti, R., Astuti, R. P., & Prasetyo, E. (2020). Peran Dukungan Keluarga terhadap Kepatuhan Pasien dalam Menjalani Terapi Hemodialisis. Jurnal Keperawatan Medikal Bedah, 8(2), 112–118.
Kementerian Kesehatan RI. (2017). Pedoman dan Standar Etik Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Nasional. Kemenkes RI.
Misgiyanto., & Susilawati, S. (2019). Konsep Dukungan Keluarga dalam Keperawatan. Nuha Medika.
Misgiyanto, D., & Susilawati, E. (2019). Pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Kepatuhan Pasien dalam Program Pengobatan. Jurnal Keperawatan, 6(1), 45–56.
Notoatmodjo, S. (2019). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.
Potter, P. A., & Perry, A. G. (2021). Fundamentals of Nursing (10th ed.). Elsevier.
Pratiwi, I. (2018). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Menjalani Hemodialisa di RSUD Syamsudin SH Kota Sukabumi. Jurnal Keperawatan Publikasi, 6(2), 89–95.
Rosdahl, C. B., & Caroline, M. A. (2015). Textbook of Basic Nursing. (9th ed.). Lippincott Williams & Wilkins.
Rostanti, A., Bawotong, M., & Onibala, F. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Menjalani Terapi Hemodialisa pada Pasien Gagal Ginjal Kronik di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Jurnal Keperawatan, 4(1), 32–40.
Sacket, D. L., & Haynes, R. B. (2021). Clinical Epidemiology: A Basic Science for Clinical Medicine. (2nd ed.). Little, Brown and Company.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif.
Sumigar, M., Rompas, S., & Pondaag, L. (2015). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Diet pada Pasien Gagal Ginjal Kronik di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Jurnal Keperawatan, 3(2), 79–86.
Syamsiah, E. (2017). Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal terhadap Pengobatan dan Diet dalam Terapi Hemodialisis. Jurnal Penelitian Keperawatan, 10(1), 20–28.
Syamsiah, S. (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronik dalam Menjalani Terapi Hemodialisa di RSUD Dr. Soebandi Jember. Jurnal Ilmu Keperawatan, 5(2), 133–140.
Wijaya, P. A., & Putri, A. R. (2019). Metode Hemodialisis dan Proses Pengobatannya. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Windarti, M. (2017). Hubungan Dukungan Sosial dengan Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronik dalam Menjalani Terapi Hemodialisa di RSUD Jombang. Jurnal Vokasi Keperawatan (JVK), 7(2), 88–99.
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v7i10.20656
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License