Perilaku Merokok pada Remaja di Kabupaten Mamuju
Sari
ABSTRACT
Smoking behavior in adolescents is a phenomenon that is quite concerning. Various warnings about the dangers of smoking that are known have no effect on reducing the number of smokers and on the contrary the number of smokers continues to increase. The purpose of this study is to describe the description of the behavior and factors underlying smoking behavior in adolescents. Method used in this study is a qualitative descriptive method using a case study approach. Collecting data using observation and interview methods. This research was conducted on 10 adolescents aged 10 to 19 years who live in Mamuju Regency who have smoking behavior. The results of the study showed that smoking behavior in adolescents included: social determinants (beginning of smoking, parents' work and pocket money), reasons for smoking and adolescents' responses when they first smoked. Social determinants obtained information that on average the informants had smoked for the first time at Grade 1 Middle School when they were in the age range of 12-14 years, the informants' parents were all workers and the pocket money given by the parents to the informants was used to buy cigarettes
Keywords: Social Identity, Smoking Behavior, Adolescents
ABSTRAK
Perilaku merokok pada remaja merupakan fenomena yang cukup memprihatinkan. Berbagai peringatan bahaya merokok yang diketahui tidak berpengaruh terhadap penurunan jumlah perokok dan sebaliknya jumlah perokok terus meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gambaran perilaku dan faktor-faktor yang melatarbelakangi perilaku merokok pada remaja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Penelitian ini dilakukan terhadap 10 remaja berusia 10 sampai 19 tahun yang berdomisili di Kabupaten Mamuju yang memiliki perilaku merokok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku merokok pada remaja meliputi: determinan sosial (awal merokok, pekerjaan orang tua dan uang saku), alasan merokok dan respon remaja saat pertama kali merokok. Determinan sosial diperoleh informasi bahwa rata-rata informan pernah merokok pertama kali di kelas 1 SMP saat berada pada rentang usia 12-14 tahun, orang tua informan semua adalah pekerja dan uang jajan diberikan oleh orang tua pada informan digunakan untuk membeli rokok
Kata Kunci: Identitas Sosial, Perilaku Merokok, Remaja,
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Bps. (2022). No Ersentase Merokok Pada Penduduk Umur ≥ 15 Tahun Menurut Provinsi (Persen), 2019-2021.Https://Www.Bps.Go.Id/Indicator/30/1435/1/Persentase-Merokok-Pada-Penduduk-Umur-15-Tahun-Menurut-Provinsi.Html
Bukit, R. B. (2019). Faktor Penyebab Perilaku Merokokdi Smk Akbar Kota Pekanbaru. 1(4), 218–221. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.33559/Eoj.V1i4.191
Dariyo, A. (2011). Psikologi Perkembangan Anak Tiga Tahun Pertama (Pt. Refika Aditama (Ed.); Cet. 2).
Elon, Y., & Malinti, E. (2019). Fenomena Merokok Pada Anak Usia Remaja: Studi Kualitatif (Vol. 1, Issue 1). Http://Ejournal.Unklab.Ac.Id/Index.Php/Kjn78
Estu, B., & Permatasari, R. F. (2021). Konformitas Dan Pola Asuh Permisif Terhadap Perilaku Merokok Pada Remaja Di Samarinda. 9(2), 297–309. Https://Doi.Org/10.30872/Psikoborneo
Fajrin, M. N., Hendriana, H., & Ningrum, D. S. A. (2020). Gambaran Self Concept Siswa Yang Mengalami Kecanduan Merokok. 3(4), 123–128. Https://Www.Journal.Ikipsiliwangi.Ac.Id/Index.Php/Fokus/Article/View/5224
Hari Widowati. (2019). Indonesia, Negara Dengan Jumlah Perokok Terbanyak Di Asean. Https://Databoks.Katadata.Co.Id/Datapublish/2019/05/31/Indonesia-Negara-Dengan-Jumlah-Perokok-Terbanyak-Di-Asean
Hurlock, E. B. (2007). Perkembangan Anak (Penerbit Erlangga (Ed.); Jilid 1.).
Immanuel, S., Tahun, K., Lewerissa, M. H., Tarigan, F. L., Hidayat, W., & Kabanjahe, I. (2021). Determinan Perilaku Merokok Pada Siswa Smp. 5.
Jannah, M., Yamin, R., Sarjana, P., Masyarakat, K., Mega, U., & Palopo, B. (2021). Jurnal Kesehatan. 14(1), 6–12.
Jatmika, S. E. D., Maulana, M., Kuntoro, & Martini, S. (2018). Pengendalian Tembakau (Firnadea E).
Jayatama, A. S. (2016). Gambaran Tingkat Sosial Ekonomi Dan Kebiasaan Merokok Pada Siswa Laki-Laki Sma Negeri 1 Pekutatan, Kec. 5(1), 7–16. Https://Www.Isainsmedis.Id/Index.Php/Ism/Article/View/29.
Kasus, S., Faktor, T., Sma, P., & Karanganyar, N. (2013). Perilaku Merokok Di Kalangan Pelajar (. 2.
Kemenkes. (2019). Htts 2019: Jangan Biarkan Rokok Merenggut Napas Kita.Https://Www.Kemkes.Go.Id/Article/View/19071100001/Htts-2019-Jangan-Biarkan-Rokok-Merenggut-Napas-Kita.Html
Mirnawati, Nurfitriani, Zulfiarini, F. M., & Cahyati, W. H. (2018). Perilaku Merokok Pada Remaja Umur 13-14 Tahun. Higeia Journal Of Public Health Research And Development, 2(3), 396–405. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.15294/Higeia.V2i3.26761
Musniati, N., Mardhiati, R., Mamdy, Z., & Hamdan. (2021). Determinan Perilaku Merokok Pada Remaja Putri. 02(01), 1–9. Https://Doi.Org/10.34305/Jphi.V2i1.353
Ningsih, E. S., & Nikmah, K. (2019). Effect Of Characteristics On Adolescent Smoking Knowledge. 11(2), 60–65. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.30736/Md.V11i2.116
Patana, D. H., & Elon, Y. (2018). Fenomena Merokok Pada Remaja Putri : Studi Kualitatif.
Provinsi, L., & Barat, S. (N.D.). Laporan Provinsi Sulawesi Barat.
Republik, M. K. (2014). No Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014. Https://Peraturan.Bpk.Go.Id/Home/Download/108349/Permenkes Nomor 25 Tahun 2014.Pdf
Sarwono, S. W. (2016). Psikologi Remaja. Jakarta : Rajawali Pers.
Sugiyono. (2016). Cara Mudah Menyusun : Skripsi, Tesis Dan Disertasi. Xvi, 636 H(Cet. 3.), 261–280.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D.
Susilaningsih, Fitriana Timore, B., & Siswanto. (2022). Faktor-Faktor Penyebab Perilaku Merokok. 8, 4656.Http://Ejournal.Akperkbn.Ac.Id/Index.Php/Jkkb/Article/View/120.
Wiryanatha, M. A., & Ani, L. S. (2014). Erilaku Merokok Pada Siswa Laki-Laki Sekolah Menengah Pertama Di Wilayah Kerja Puskesmas Sukasada Ii. Https://Ojs.Unud.Ac.Id/Index.Php/Eum/Article/View/11861/8174
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v5i6.8583
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License