ANALISA BASIL TAHAN ASAM PADA DAHAK PENDERITA TUBERKULOSIS SEBELUM DAN SESUDAH MENDAPAT PENGOBATAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS DI UPT. RUMAH SAKIT KHUSUS PARU MEDAN

Ellen Maidia Djatmiko, Debie Rizqoh, Putri Maulida, Elvira Yunita

Abstract


Abstrak: Analisa Basil Tahan Asam pada Dahak Penderita Tuberculosis Sebelum dan Sesudah Mendapat Pengobatan Obat Anti Tuberculosis di UPT. Rumah Sakit Khusus Paru Medan. Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular akut maupun kronis, terutama menyerang paru, yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Tuberkulosis merupakan penyakit yang menjadi perhatian global. Obat Anti Tuberkulosis (OAT) adalah komponen terpenting dalam pengobatan tuberkulosis untuk mencegah penyebaran lebih lanjut dari kuman tuberkulosis dan mempercepat proses penyembuhan pasien TB. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui BTA pada dahak penderita TB paru sebelum dan sesudah mendapat pengobatan OAT. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif yang dilakukan di UPT. Rumah Sakit Khusus Paru Medan pada bulan Juli–Agustus 2017. Pemeriksaan ini dilakukan secara mikroskopis dengan menggunakan metode pewarnaan Ziehl Neelsen terhadap 17 sampel yang telah mendapat pengobatan OAT selama 6 bulan secara teratur. Dari hasil penelitian ini dapat menunjukkan adanya perubahan pada pasien TB Paru sebelum dan sesudah mendapat pengobatan OAT selama 6 bulan secara teratur. Data pemeriksaan awal sebelum mendapat pengobatan terdapat 100% dengan hasil pemeriksaan BTA (+3) dan sesudah mendapat pengobatan OAT selama 6 bulan secara teratur tidak ditemukan BTA (negatif) yaitu 0%. Hal ini menunjukkan bahwa efektifitas pengobatan di Labotratorium UPT. Rumah Sakit Khusus Paru Medan dapat dikatakan baik.

Keywords


Tuberkulosis Paru; Obat Anti Tuberkulosis; Basil Tahan Asam

Full Text:

PDF

References


Buntuan V. Gambaran basil tahan asam (BTA) positif pada penderita diagnosa klinis tuberkulosis paru di Rumah Sakit Islam Sitti Maryam Manado periode Januari 2014 s/d Juni 2014. eBM. 2014; 2 (2): 593-96.

Siswanto, Sumarno, Jane Y, Widayanti OA, Muktiati NS. Pengobatan suportif vitamin D mempercepat konversi sputum dan perbaikan gambaran radiologis penderita tuberkulosis. Jurnal Kedokteran Brawijaya. 2009; 25 (3): 128-32.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Sekretariat Jenderal. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI; 2016.

Pusat Data Dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. Tuberculois: Temukan Obat Sampai Sembuh. Jakarta: Kementerian Kesehatan; 2016.

Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Profil Kesehatan Provinsi Sumatera Utara 2014. Medan: Dinas Kesehatan Sumatera Utara; 2015.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit Dan Penyehatan Lingkungan. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2014.

Radji M. Buku Ajar Mikrobiologi Panduan Mahasiswa Farmasi dan Kedokteran. Jakarta: EGC; 2010.

Irianto K. Mikrobiologi Menguak Dunia Mikroorganisme. Bandung: CV. Yrama Widya; 2006.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Penanggulan Nasional Tuberkulosis. Jakarta: Departemen Kesehatan RI; 2008.

Staf Pengajar Bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Buku Ajar Mikrobiologi. Tangerang: Binarupa Aksara Publisher.

Naga Sholeh S. Buku Panduan Lengkap Ilmu Penyakit Dalam. Jogjakarta: Diva Press; 2012.

Hiswani. Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat [Tesis]. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Werdhani RA. Patofisiologi, Diagnosis, Dan Klasifikasi Tuberkulosis. Jakarta: Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas, Okupasi, dan Keluarga, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Diagnosis Dan Penatalaksanaan Tuberkulosis Di Indonesia; 2006. Jakarta: Kementerian RI; 2016.

Direktorat Bina Farmasi Komunitas Dan Klinik Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian Dan Alat Kesehatan. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Tuberkulosis. Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2005.

Laboratorium UPT. Rumah Sakit Khusus Paru. Standar Prosedur Operasional Pemeriksaan Tuberkulosis Metode Ziehl Neelsen. Medan: UPT. RSK PARU.

Kang Hyung Koo, dkk. Clinical significance of smear positivity for acid fast bacilli after ≥5 months of treatment in patients with drug-susceptible pulmonary tuberculosis. Jurnal Medicine. 2016. 95:31.




DOI: https://doi.org/10.33024/jmm.v7i3.10845

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Medika Malahayati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

PRODI KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI