PENGARUH PEMANASAN BERULANG TERHADAP KUALITAS MEDIA PLATE COUNT AGAR (PCA) DI LABORATORIUM BAKTERIOLOGI JURUSAN ANALIS KESEHATAN

Pratiwi Diah Angraeni, Marhamah Marhamah, Rodhiansyah Djayasinga

Abstract


Media Plate Count Agar (PCA) merupakan media pertumbuhan bakteri yang biasanya digunakan untuk pemeriksaan kualitas bahan makanan. Berdasarkan observasi yang dilakukan penulis pada September 2020 di Laboratorium Bakteriologi Jurusan Analis Kesehatan, media pertumbuhan bakteri dalam bentuk fisik yang baik disimpan dalam lemari pendingin bersuhu 2-8oC selama ±1-2 minggu, media pertumbuhan bakteri dipanaskan saat akan digunakan untuk praktikum. Pemanasan berulang dapat menurunkan pH media dan menyebabkan koloni bakteri yang tumbuh semakin sedikit. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemanasan media PCA 1x, 2x, 3x, dan 4x terhadap pH dan jumlah koloni bakteri. Jenis penelitian eksperimen dengan desain penelitian Rancangan Acak Lengkap dan dianalisis menggunakan ANOVA kemudian dilanjutkan dengan Uji BNT. Hasil rerata pH media PCA setelah dilakukan pemanasan 1x adalah 6.82, pemanasan 2x adalah 6.70, pemanasan 3x adalah 6.54, dan pemanasan 4x adalah 6.36. Rerata jumlah koloni bakteri media PCA pemanasan 1x adalah 5,28 x 102 koloni/ml, pemanasan 2x adalah 2,66 x 102 koloni/ml, pemanasan 3x adalah 1,18 x 102 koloni/ml, dan pemanasan 4x adalah 3,9 x 101 koloni/ml.

Keywords


Pemanasan Berulang, Plate Count Agar (PCA), Laboratorium Bakteriologi

References


Baird, R.M., Hodges, N.A., Denyer, S.P. (2005). Handbook of Microbiological Quality Control, 2nd Edition. New York: Taylor & Francis Inc.

Brown, A.E., dan Smith, H.R. (2017). Microbiological Applications. New York: Mc-Graw-Hill Education.

Chang, R. (2010). Chemistry 10th Edition. New York: The McGraw-Hill Companies.

Dwiari, S.R., Asadayanti, D.D., Nurhayati, Sofyaningsih, M., Yudhanti, S.F.A.R., Yoga I.B.K.W. (2008). Teknologi Pangan Jilid 1. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Hafsan. (2014). Mikrobiologi Analitik. Makassar: Aluddin University Press.

Muntikah, dan Razak, M. (2017). Ilmu Teknologi Pangan. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Prudêncio, C.V., Mantovani, H.C., Cecon, P.R., & Vanetti, M.C. (2015). Differences in the Antibacterial Activity of Nisin and Bovicin HC5 against Salmonella typhimurium under Different Temperature and pH Conditions. Journal of Applied Microbiology 118 (1): 18-26. [Online] Tersedia https://doi.org/10.1111/jam.12680.

Putri, M.H., Sukini., dan Yodong. (2017). Mikrobiologi. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Soebari, E., Bahar, A., Gustiana, D., Hernawati, E., Hendriana, Farhan, I., et al. (2019). Dasar-dasar Pengolahan Bahan Pangan. Subang: Polsub Press.

Suprapti, L., Heruwati, A., dan Suksesi, A.D.B. (2020). Pedoman Pembuatan Media dan Reagensia Racik. Sleman: Deepublish.

Yusmaniar, Wardiyah, dan Nida, K. (2017). Mikrobiologi dan Parasitologi. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Wati, R. (2018). Pengaruh Pemanasan Media Plate Count Agar (PCA) Berulang Terhadap Uji Total Plate Count (TPC) di Laboratorium Mikrobiologi Teknologi Hasil Pertanian Unand. Jurnal Temapela 1(2): 44-47. [Online] Tersedia https://doi.org/10.25077/temapela.1.2.44-47.2018.




DOI: https://doi.org/10.33024/jmm.v5i4.5936

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Medika Malahayati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

PRODI KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI