PELATIHAN DAN SOSIALISASI PENGOLAHAN LIMBAH DAUN KELOR MENJADI PUPUK ORGANIK

Saddam Husein, Zuliana Lubis, Arya Akbar Pramana Utama, Dhita Yuliantika

Sari


Pengabdian kepada masyarakat tentang pembuatan pupuk organik dari limbah daun kelor merupakan inisiatif yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat, meningkatkan keberlanjutan pertanian, mengurangi dampak lingkungan, dan meningkatkan pendapatan. Melalui pelatihan dan sosialisasi, masyarakat diberikan pengetahuan dan keterampilan dalam memproduksi pupuk organik dari limbah daun kelor. Metode penelitian yang digunakan meliputi identifikasi lokasi, pengumpulan dan analisis limbah daun kelor, pengembangan formula pupuk organik, pelatihan, sosialisasi, evaluasi, dan pendampingan. Tujuan pengabdian ini adalah memberdayakan masyarakat dalam memproduksi dan menggunakan pupuk organik dari limbah daun kelor, serta meningkatkan keberlanjutan pertanian dan mengurangi dampak lingkungan. Hasil yang dicapai adalah pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan pupuk organik, meningkatnya efisiensi dan kemandirian pertanian, pengelolaan limbah yang lebih baik, serta peningkatan pendapatan melalui penjualan pupuk organik. Pengabdian kepada masyarakat tentang pembuatan pupuk organik dari limbah daun kelor memberikan manfaat signifikan dalam pembangunan pertanian berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Azarmi, R., Nikbakht, A., Kafi, M., & Babalar, M. (2010). Leaf macronutrient status and yield of two medicinal plants under foliar application of organic and inorganic nitrogen. Communications in Soil Science and Plant Analysis, 41(5), 544-554.

Dahmardeh, M., Alizadeh, O., & Ghanbari, A. (2012). Evaluation of using moringa leaf extract as biofertilizer on growth, yield and essential oil content of fennel (Foeniculum vulgare). Industrial Crops and Products, 37(1), 198-202.

De-Moraes, A., Pinto, F. G., Oliveira, D. E., Bonomo, R., do Amaral, J. A., Ribeiro, P. R. V., ... & Neves, J. C. L. (2019). Moringa oleifera as an ecological fertilizer: A review. Scientia Horticulturae, 256, 108618.

Koffi, E. J., Tetchi, F. A., Bedikou, M. E., & Tonzibo, Z. F. (2017). Use of Moringa oleifera leaves as organic fertiliser: an experimental case study in Benin. Environment, Development and Sustainability, 19(4), 1271-1283.

Maghimaa, M. A., El-Sheekh, M. M., & Fawy, H. A. (2020). Optimization of Moringa oleifera leaf extract as a natural growth promoter for onion (Allium cepa L.) plants under organic farming. Journal of Plant Nutrition, 43(7), 1047-1062.

Nguyen, T. P., Vo, T. N., & Vo, T. V. (2020). Potential of Moringa oleifera Lam. for organic farming and agricultural waste management: A review. International Journal of Environmental Science and Technology, 17(6), 3081-3096.

Peixoto, J. R., Silva, G. C., Costa, R. A., de Sousa, A. F., Fontenele, M. R., Vieira, G. H., ... & Pereira, M. R. (2011). Phenolic compounds and antioxidant activity of crude extract of Moringa oleifera flower. Revista Brasileira de Farmacognosia, 21(5), 943-947.




DOI: https://doi.org/10.33024/jpfm.v6i1.10369

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##