SOSIALISASI KONSUMSI JUS JAMBU BIJI UNTUK MENINGKATKAN HB PADA IBU HAMIL DENGAN ANEMIA (JUS JAMILA) DI DESA LEBUNGSARI, KECAMATAN MERBAU MATRAM, LAMPUNG SELATAN

Yuli Yantina -  Program Studi Kebidanan Universitas Malahayati, Indonesia
Anissa Ermasari* -  Program Studi Kebidanan Universitas Malahayati
Sri Handayani -  Program Studi Kebidanan Universitas Malahayati, Indonesia

Anemia adalah suatu  kondisi medis di mana jumlah sel darah merah atau hemoglobin kurang  dari normal. Pada ibu hamil dikatakan anemia bila Hb < 11,0 g/dl. Anemia gestasional adalah peningkatan kadar cairan plasma selama  kehamilan yang mengencerkan darah  ( hemodilusi )  yang dapat digambarkan sebagai anemia. Anemia kehamilan  yang paling umum adalah anemia nutrisi besi.

WHO melaporkan bahwa prevalensi ibu-ibu hamil di seluruh dunia yang mengalami anemia sebesar 41,8%. Prevalensi di antara ibu hamil bervariasi dari 31% di Amerika Selatan hingga 64% di Asia bagian selatan. Di Indonesia data ibu hamil masih cukup tinggi. Pada Riskesdas tahun 2013 sebesar 37,15% sedangkan hasil Riskesdas 2018 telah mencapai 48,9% sehingga dapat disimpulkan selama 5 tahun terakhir masalah anemia pada ibu hamil telah meningkat sebesar 11,8%. Sedangkan jumlah anemia pada ibu hamil di Provinsi Lampung yaitu sebanyak 69,7. Lampung Selatan tahun 2021 mencatat anemia dengan jumlah 737 kasus.

Risiko ibu hamil dengan anemia sangat besar bahkan bisa berisiko kematian pada kehamilan. Salah satu upaya non farmakologi untuk mengatasi anemia adalah dengan pemberian jus jambu biji merah. Pemberian jus jambu biji merah pada bertujuan untuk mengetahui rata-rata peningkatan hemoglobin sebelum dan sesudah diberikan jus jambu biji merah pada ibu hamil.

Metode yang dipakai saat penyuluhan adalah penyuluhan kelompok disertai peragaan secara langsung tentang pembuatan jus jambu biji merah dan pemberian leaflet tentang anemia pada ibu hamil dan jus jambu biji merah. Subjek dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ibu hamil trimester Ⅲ yang berada di desa Lebung sari, Merbau Mataram, Lampung Selatan.

Hasil dari kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang manfaat mengonsumsi jus jambu biji merah dan tablet tambah darah (Fe). Saat sebelum dilakukan pemberian jus jambu biji merah dan tablet Fe banyak subjek yg kadar hemoglobinnya rendah, setelah rutin mengkonsumsi jus jambu bii merah dan fe selama 7 hari,rata-rata sujek mengalami peningkatan kadar hemoglobin.

Berdasarkan hasil dari pengabdian masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa anemia pada ibu hamil dapat diatasi salah satunya dengan pemberian jus jambu biji merah ini. Diharapkan jus jambu biji merah ini dapat dipergunakan oleh masyarakat desa Lebung Sari untuk mengatasi anemia pada ibu hamil. Mengingat ketersediaan jambu biji merah yang ada di sekitar pemukiman masyarakat yang selama ini sering tidak dimanfaatkan.

  1. Amelia, K. dan Cholifah. (2015). Konsep Dasar Persalinan. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
  2. Arikunto, S. (2016). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
  3. Atik Nur Istiqomah dan Dyah Muliawati (2017) Pengaruh Pemberian Jambu Biji Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil di Bidan Praktik Mandiri
  4. Dinkes Kabupaten Tanjung Jabung Barat, (2020). Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
  5. Evelin, C. P. (2009). Anatomi dan Fisiologi Untuk Para Medis. Jakarta.Gramedia.
  6. Fadhilah, A., Susanti, S., & Gultom, T. (2018). Karakterisasi Tanaman Jambu Biji (Psidium guajava L.) di Desa Namoriam Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Prosiding Seminar Nasional Biologi Dan Pembelajarannya, 1670.
  7. Firdaus dan Fakhry Zamzam. 2018. Aplikasi Metodologi Penelitian. Yogyakarta: DEEPUBLISH.
  8. Fitriani, Y., et al. 2017. Pengaruh Pemberian Jus Jambu Biji Terhadap Kadar Hb Pada Ibu Hamil Trimester III di Polindes Krebet Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang. Jurnal EDUMidwifery, 1 (2), 79-86
  9. Hadiati, S. dan L. H. Apriyanti. (2015). Bertanam Jambu Biji di Pekarangan.Penebar Swadaya Group, Jakarta.
  10. Jayanti, N. L., Sunarto, & Setiadi, Y. (2017). Pengaruh Jus Jambu Biji (Psidium guajava) terhadap Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil. Kebidanan.
  11. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (2015). Profil Kesehatan Indonesia,
  12. Jakarta: Depkes RI.
  13. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (2016). Profil Kesehatan Indonesia,
  14. Jakarta: Depkes RI.
  15. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (2018). Profil Kesehatan Indonesia,
  16. Jakarta: Depkes RI.
  17. National Institute of Mental Health. (2018). Suicide. [online] Available at: https://www.nimh.nih.gov/health/publications/suicide-faq/index.shtml [Accessed 21 Apr. 2018].
  18. Novitasari, S. (2014). Hubungan Tingkat Asuhan Protein, Zat Besi, Vitamin C dan Seng Dengan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri di SMA Batik I Surakarta. Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
  19. Prambudi, Ghaniy. 2019. Perbedaan Hemoglobin Dengan Metode Point Of Care Testing Dan Cyanmethemoglobin. Tugas Akhir.

SENGKUNI JOURNAL views Statistic Jurnal Perak Malahayati : Pengabdian Keapada Masyarakat Stat

JURNAL PERAK MALAHAYATI : Pengabdian Keapada Masyarakat

indexed by:


Secretariat Office:
Universitas Malahayati
Mail  : Jl. Pramuka No. 27, Kemiling, Kota Bandar Lampung
Telp  : 085279526789
email: jurnalperak@malahayati.ac.id

<" Copyright UNIVERSITAS MALAHAYATI
 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License