Pemberdayaan Kader Dan Keluarga Sebagai Motivator Asi (Kemasi) Untuk Pencegahan Stunting Secara Dini
Stunting masih menjadi salah satu permasalahan gizi utama hingga saat ini pada anak di Indonesia pada tahun 2021 terdapat prevalensi balita yang mengalami stunting sebesar 24,4%. Untuk meningkatkan pencapaian target ASI Ekslusif serta pencegahan stunting secara dini, perlu peran masyarakat dalam mendukung keberhasilan ASI. Diperlukan upaya peningkatan motivasi kepada masyarakat untuk memberikan ASI Ekslusif. Puskesmas Simpur mempunyai Kelompok Kader Kesehatan Simpur (KKS). Terdapat masalah masih kurangnya pengetahuan anggota KKS terkait ASI Eksklusif, dibentuk Kelompok Motivator ASI (KEMASI) yang memberikan motivasi pemberian ASI eksklusif yang lebih dekat pada masyarakat dengan memberi alat edukasi, aplikasi dan pengetahuan yang dibutuhkan. Terdapat peningkatan pengetahuan dalam aspek manajemen sumber daya dan ada peningkatan pengetahuan tentang menyusui dari kategori rendah sebanyak 65,62%% menjadi baik 86,81%. Ada peningkatan pengetahuan tentang manajemen SDM Kader dari 65,62 menjadi 86,81% Kesimpulan terbentuknya kelompok motivator ASI dapat meningkatkan pengetahuan bagi ibu menyusui dan pengetahuan manajemen SDM Kader.
Kata Kunci : ASI,Kader,Motivatro
ABSTRACT
Stunting is still one of the main nutritional problems currently among children in Indonesia. In 2021, the prevalence of toddlers experiencing stunting was 24.4%. To increase the achievement of exclusive breastfeeding targets and prevent stunting early, the community needs to play a role in supporting the success of breastfeeding. Efforts are needed to increase motivation for the community to provide exclusive breastfeeding. Simpur Community Health Center has a Simpur Health Cadre Group (KKS). There is a problem that KKS members still lack knowledge regarding exclusive breastfeeding. A Breastfeeding Motivator Group (KEMASI) was formed which provides motivation for exclusive breastfeeding that is closer to the community by providing the educational tools, applications and knowledge needed. There is an increase in knowledge in aspects of resource management and there is an increase in knowledge about breastfeeding from the low category of 65.62% to good 86.81%. There was an increase in knowledge about Cadre HR management from 65.62 to 86.81%. Conclusion: The formation of a breastfeeding motivator group can increase knowledge for breastfeeding mothers and knowledge of Cadre HR management.
Keywords : ASI,Cader,Motivator
- Wardiyah, A., Ariyanti, L., & Lestari, A. W. (2020). Hubungan Antara Breastfeeding Self Efficacy (BSE) Pada Ibu Post Dengan Keberhasilan ASI. Malahayati Nursing Journal, 2(4), 686-694
- Wardiyah, A., & Setiawati, S. (2017). Pengaruh menyusui terhadap penurunan tinggi fundus uteri. Holistik Jurnal Kesehatan, 11(4), 201-203.
- R. D. Rachmayanti, Z. Kevaladandra, F. Ibnu, and N. Khamidah, "Systematic Review: Protective Factors from the Risks of Stunting in Breastfeeding Period," Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, vol. 17, no. 2, pp. 72-78, May. 2022. https://doi.org/10.14710/jpki.17.2.72-78
- Maulina C, Rachmayanti RD. Risk Factors for Stunting under Two-Year-Old Children in Surabaya. J Promosi Kesehat Indones. 2021;16(1):1–6
- Kementerian Sekretariat RI. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2012 Tentang Pemberian ASI Eksklusif. Indonesia; 2012
- Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung.2023.Profil UPT Puskesmas Simpur Kota Bandar Lampung. Bandarlampung, https://dinkeskotabalam.com/prof_2023/PKM_SIMPUR.pdf
- Kegiatan KIA. Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar. Gianyar
- Farrer, H. (2021). Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Kurang Energi Kronis (KEK) Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Kota Kota Langsa Provinsi Aceh Tahun 2021. Jumantik, 2(2), Pp. 1–11.
- Ferawati. (2021). Perawatan Maternitas (Cetakan 11). Buku Kedokteran EGC.
- Fikawati. Sandra. dkk (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Kassi- Kassi. Pp. 1–121. Gizi Anak Dan Remaja. Depok: Rajawali Pers.
- Franli. D. (2020). Gambaran Status Gizi Pada Ibu Hamil Berdasarkan Lingkar Lengan Atas Di Rumah Sakit Umum Sundari Medan Tahun 2020. Jurnal Kesehatan, 1(Kesehatan).
- Hardinsyah dan Supariasa, I. D. N. (2021). Ilmu Gizi Teori &Aplikasi. Buku Kedokteran ECG.
- I Dewa Nyoman Supariasa, Heni Purwaningsih, (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada balita di kabupaten malang
- Irianto, K. (2021). Gizi Seimbang Dalam Kesehatan Reproduksi. Bandung: Alfabeta. Kemenkes RI (2021). Profil Kesehatan Indonesia.
- Kemenkes Direktorat Jenderal (2024). Kurang Energi Kronis pada Ibu Hamil. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan (kemkes.go.id)
- Kementrian Kesehatan RI (2022). Kerangka Kebijakan Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi Dalam Rangka Seribu Hari Pertama Kehidupan (Gerakan 1000 HPK). P. 71.
- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2022). Buku Saku Pemantauan Status Gizi Dan Indikator Kinerja Gizi Tahun 2022.
- Kementerian Kesehatan RI (2022). Direktorat Gizi Masyarakat Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Direktorat Gizi Masyarakat.
- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2020). Hasil Utama Riskesdas 2020 Kesehatan. Hasil Riskesdas 2020.
- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2020). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Kemenkes RI.
- Lutfitasari, A. (2021). Hubungan Status Gizi Dengan Status Anemia Pada 1 Mahasiswa Putri. Jurnal Kebidanan, P. 51.
- Manuaba, I. (2021). Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan Dan KB. Jakarta : EGC
- Margiyanti. (2020). Gambaran Karakteristik Ibu Hamil Drngan Anmia Di
- Puskesmas Bambanglipuro Bantul Tahun 2016. Jurnal Kesehatan. Masriadi. (2020). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Trans Info Media.
- Nasir, Muhith, A. dan Putri, I. (2021). Buku Ajar Metodologi Penelitian Kesehatan
- Notoatmodjo, S. (2020). Metodologi Penelitian Kesehatan. Mulia Medika, Yogyakarta.
- Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021. Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2021). Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2021-2023. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
- Rully Hevrialni, (2021). Intervensi Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) Dengan Pendekatan Continuity Of Midwifery Care (CoMC) Dalam Pencegahan Stunting. Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung. Vol 13 No 2, Oktober 2021