Optimalisasi Kemandirian Lansia melalui Peningkatan Fungsi Kognitif dan Reproduksi di Kelurahan Rawabunga, Jakarta Timur

Suryani Hartati, Sri Laela, Nadia Oktiffany Putri

Sari


ABSTRAK

 

Lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Salah satu penurunan yang dialami lansia ialah penurunan fungsi fisiologis. Dampak dari penurunan ini dapat menyebabkan lansia tidak dapat melakukan aktivitas secara mandiri, perubahan fungsi kognitif dan seksualitas. Salah satu upaya untuk menghambat kemunduran kognitif dan seksualitas akibat penuaan dan sebagai bentuk stimulasi untuk meningkatkan kemampuan kognitif dan seksualitas yaitu dengan latihan senam otak dan senam kegel. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman pada lansia tentang mengoptimalkan kemandirian lansia melalui peningkatan fungsi kognitif dan fungsi reproduksi. Metode pelaksanaan kegiatan diawali dengan melakukan screening tingkat kemandirian lansia menggunakan instrumen barthel index, kemudian dilanjutkan pre test – post test dengan menggunakan kuesioner yang terdiri atas 15 pertanyaan pilihan ganda. Lansia diberikan penyuluhan mengenai optimalisasi fungsi kognitif dan kesehatan organ reproduksi pada lansia, kemudian senam otak dan senam kegel. Kegiatan dilaksanakan pada hari Rabu, 10 Mei 2023 di Wilayah Kelurahan Rawabunga, Jakarta Timur. Peserta dalam kegiatan ini berjumlah 15 lansia. Hasil nilai rata-rata tingkat kemandirian lansia sebanyak 60% lansia mandiri dan 40% lansia dengan ketergantungan ringan. Tingkat pengetahuan lansia meningkat sebanyak 20,6% setelah diberikan penyuluhan. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan dan latihan senam efektif meningkatkan kemampuan kognitif dan psikomotor lansia guna mempertahankan kemandirian lansia.

 

Kata Kunci: Fungsi Kognitif, Fungsi Reproduksi, Kemandirian Lansia

 

 

ABSTRACT

 

Elderly is someone who has reached the age of 60 years and over. One of the declines experienced by the elderly is a decrease in physiological function. The impact of this decline can cause the elderly to be unable to carry out activities independently, changes in cognitive function and sexuality. One effort to prevent cognitive decline and sexuality due to aging and as a form of stimulation to improve cognitive abilities and sexuality is by exercising the brain and Kegel exercises. The purpose of this activity is to provide knowledge and understanding to the elderly about optimizing the independence of the elderly through increasing cognitive function and reproductive function. The method of carrying out the activity begins with screening the level of independence of the elderly using the Barthel index instrument, then proceed with the pre test - post test using a questionnaire consisting of 15 multiple choice questions. The elderly are given counseling regarding optimizing cognitive function and health of the reproductive organs in the elderly, then brain exercises and Kegel exercises. The activity was held on Wednesday, May 10 2023 in the Rawabunga Village Area, East Jakarta. Participants in this activity totaled 15 elderly. The results of the average level of independence for the elderly are 60% independent elderly and 40% elderly with mild dependence. The level of knowledge of the elderly increased by 20.6% after being given counseling. This shows that counseling activities and gymnastic exercises are effective in increasing the cognitive and psychomotor abilities of the elderly in order to maintain the independence of the elderly

 

Keywords: Cognitive Function, Reproductive Function, Elderly Independence

Kata Kunci


fungsi kognitif, fungsi reproduksi, kemandirian lansia

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Abdillah, A. J., & Octaviani, A. P. (2018). Pengaruh Senam Otak Terhadap Penurunan Tingkat Demensia. Jurnal Stikes Cirebon, 9(2).

Agoes, A. (2013). Penyakit Usia Tua. EGC.

Arini, L. A. (2020). Fungsi Seksual Wanita Menopause Yang Melakukan Orhiba Kombinasi Kegel Exercise: Studi Pengukuran Skor FSFI. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan ’Aisyiyah, 16(2), 240–252.

Depkes. (2013). Pusat Data Dan Informasi Profil Kesehatan Profil Kesehatan Indonesia.

Kemenkes. (2017). Analisis Lansia Di Indonesia.

Lestari, R., Wihastuti, T. A., & Rahayu, B. F. (2013). Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Tingkat Kemandirian Activities Of Daily Living (ADL) Pada Lanjut Usia Di Panti Werdha. Jurnal Ilmu Keperawatan, 1(2), 128–134.

Marquez, D. X., Bustamante, E. E., Blissmer, B. J., & Prohaska, T. R. (2009). Health Promotion For Successful Aging. American Journal Of 60 Lifestyle Medicine, 3(1).

Maylasari, I., Rachmawati, Y., & Wilson, H. (2019). Statistik Penduduk Lanjut Usia 2019.

Noervadila, I., Puspitasari, Y., Kartika, L. D., Idayani, D., & Rasyidi, A. K. (2020). Peningkatan Pengetahuan Lansia Melalui Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Pada Lansia Pre-Menopause Di Desa Sumberejo Kecamatan Banyuputih. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 49–62.

Pasmawati, H. (2017). Pendekatan Konseling Untuk Lansia. Jurnal Ilmiah Syi’ar, 17(1), 49–60.

Pratama, I. H. (2017). Identifikasi Tingkat Kemandirian Lansia Dalam Melakukan Aktivitas Sehari-Hari Di Panti Sosial Trena Werdha Minaula Kendari. Politeknik Kesehatan Kendari.

Rahmawati, I., Dwiana, D., Effendi, & Reko. (2020). Hubungan Katarak Dengan Tingkat Kemandirian Lansia Di Balai Pelayanan Dan Penyantunan Lanjut Usia (BPPLU) Provinsi Bengkulu. Journal Ners Lentera, 8(1), 17–24.

Robert, S., Carlos, F., Mendes, D. L., Denis, A. E., & Xinqi, D. (2010). Self Neglect And Cognitive Funtion Among Community-Dwelling Older Persons. Int J Geriatri Psychiatry, 25, 798–806.

Rohaedi, S., Putri, S. T., & Karimah, A. D. (2016). Tingkat Kemandirian Lansia Dalam Activities Daily Living Di Panti Sosial Tresna Werdha Senja Rawi. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 2(2), 16–21.

Soetojo. (2019). Inkontinensia Urin Perlu Penanganan Multi Disiplin. Universitas Airlangga.

Suparni, I. E., & Trisnawati, Y. (2014). Hubungan Gangguan Masa Menopause Dengan Tingkat Kecemasan Pada Ibu Menopause Di Desa Dawuhan Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Jurnal Eduhealth, 4(2), 90–98.

Surahmat, R., & Novitalia. (2017). Pengaruh Terapi Senam Otak Terhadap Tingkat Kognitif Lansia Yang Mengalami Demensia Di Panti Sosial Tresna Werdha Warga Tama Inderalaya. Majalah Kedokteran Sriwijaya, 4.

Syara, A. M., Gurusinga, R., Purba, A. S. G., Hutagaol, W. A., & Widyaningsih, F. (2021). Sosialiasasi Latihan Kegel Terhadap Inkontinensia Urin Pada Lanjut Usia Di Desa Sidodadi Kecamatan Beringin. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 423–426.

Wardani, N. N. S. (2016). Pengaruh Terapi Senam Otak (Brain Gym) Terhadap Daya Ingat Jangka Pendek Pada Lansia Di Banjar Muncan Kapal Mengwi Badung. Jurnal Dunia Kesehatan, 5(1).

Wibowo, & Sakti, I. P. (2017). Pengaruh Kegiatan Stimulasi Otak Terhadap Upaya Meminimalisir Demensia Pada Lansia. Jurnal Keperawatan Malang, 2(1).




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i8.10292

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.