Pemberdayaan Guru Menerapkan Seft (Spiritual Emotional Freedom Technique) untuk Murid Perokok di SMKN 6 Samarinda

Iwan Samsugito, Dwi Nopriyanto, Syukma Rhamadani faizal Nur, Siti Riyani

Sari


ABSTRAK

 

Pemerintah sudah memberlakukan peraturan tentang kawasan tanpa rokok (KTR) serta  Upaya berhenti merokok (UBM) yang diterapkan di puskesmas namun Upaya ini belum mampu menurunkan prevalensi remaja yang merokok. Remaja menjadi perokok dapat disebabkan mengikuti teman akan agar dapat diterima di lingkungannya, pengetahuan dan iklan rokok. Berhenti merokok dapat dilakukan dengan Teknik Spritual Emotional Freedom Technique (SEFT). Pengabdian pada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan keterampilan guru teknik terapi metode SEFT untuk menghentikan kebiasaan merokok murid SMKN 6 Samarinda dengan Metode   ceramah dan praktek. Hasil yang diperoleh dari pengabdian Masyarakat ini didapatkan  guru dapat mempraktekan SEFT sesuai prosedur sebanyak 15 (75 %) dan 5 (25 %) dengan bimbingan dan respon murid setelah terapi 90 % mengalami perubahan saat merokok seperti rasa rokok pahit, hambar, pahit dan sakit kepala, pahit dan mual, mual dan muntah dan tenggorokan terasa gatal. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah guru mampu mempraktekan metode SEFT untuk menerapi murid yang merokok.

 

Kata Kunci: Guru, SEFT, Murid Perokok

 

 

ABSTRACT

 

The government has implemented regulations regarding smoking-free areas and smoking cessation efforts are implemented in community health centers. Still, these efforts have not been able to reduce the prevalence of teenagers who smoke. Adolescents becoming smokers can be caused by following friends to be accepted in their environment, knowledge, and cigarette advertising. Quitting smoking can be done with the Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT). This Community Service aims to provide teachers with skills in SEFT method therapy techniques to stop the smoking habit of students at SMKN 6 Samarinda using lecture and practice methods. The results obtained from this community service showed that teachers were able to practice SEFT according to procedures as many as 15 (75%) and 5 (25%) with guidance and student responses after therapy, 90% experienced changes when smoking such as the taste of cigarettes being bitter, bland, bitter and headaches, bitter and nauseous, nausea and vomiting and itchy throat. This activity concludes that the teacher can practice the SEFT method to treat students who smoke

 Keywords: Teacher, SEFT, Smoking Students

Kata Kunci


Guru; SEFT; Murid Perokok

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Alamsyah, A. (2017). Determinan Perilaku Merokok Pada Remaja. Jurnal Endurance, 2(1), 25. Https://Doi.Org/10.22216/Jen.V2i1.1372

Aminuddin, M., Samsugito, I., Nopriyanto, D., & Puspasari, R. (2019). Terapi Seft Menurunkan Intensitas Kebiasaan Merokok Di Kelurahan Sambutan Kota Samarinda. Jppm (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(2), 329. Https://Doi.Org/10.30595/Jppm.V3i2.3899

Andayasari, L., Mubasyiroh, R., Nurlinawati, I., & Sufiawati, I. (2023). Association Between Tobacco Smoking And Dental Caries In The Indonesian Population: Results Of A National Study In 2018. Journal Of Preventive Medicine And Public Health, 56(4), 357–367. Https://Doi.Org/10.3961/Jpmph.22.417

Bpk Ri. (2020). Lampiran Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024 Narasi Republik Indonesia.

Etika, A. N., & Wijaya, D. S. (2015). Pengaruh Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft) Terhadap Intensitas Merokok Pada Siswa. Jurnal Care, 3(3), 2015.

Global Youth Tobacco Survey (Gyts) Indonesia Report, 2014 Ministry Of Health Republic Of Indonesia. (2015).

Hastuti, D., Ummu Kulsum, D., Novianti Pustiana, M., & Ropei, O. (2022). The Effect Of Spiritual Emotional Freedom Technique On Decreasing The Intensity Of Smoking Among Adolescent In Indonesia. In Malaysian Journal Of Medicine And Health Sciences (Vol. 18, Issue Supp17).

Kemenkes, R. I. (2018). Kandungan Dalam Sebatang Rokok. Http://P2ptm.Kemkes.Go.Id/Infografhic/Kandungan-Dalam-Sebatang-Rokok

Kemenkes, R. I. (2019). Laporan Riskesdas 2018. In Riset Kesehatan Dasar.

Kementerian Kesehatan, D. J. P. Dan P. P. T. M. (2022). Modul Tot Konseling Upaya Berhenti Merokok Bagi Tenaga Kesehatan Di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (Fktp). Kementerian Kesehatan Ri.

Mariyati, L. I., & Habibah, N. (2016). Terapi Seft® (Spiritual Emotional Freedom Technique) Untuk Mengurangi Kecenderungan Merokok Pada Remaja Awal. Psikologia : Jurnal Psikologi, 3(1). Https://Doi.Org/10.21070/Psikologia.V2i1.142

Maswarni. (2018). Pengaruh Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft) Terhadap Perilaku Berhenti Merokok Kepala Keluarga Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Tahun 2016. Photon: Jurnal Sain Dan Kesehatan, 8(2), 167–171. Https://Doi.Org/10.37859/Jp.V8i2.731

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Permenkes Nomor 28 Tahun 2013 Tentang Pencantuman Peringatan Kesehatan Dan Informasi Kesehatan Pada Kemasan Produk Tembakau.

Nasution, A., Saputra Nasution, A., & Kalbu, S. (2020). Emotional Freedom Technique As A Promotive Effort For Housewives To Change The Smoking Behavior Of Family Members In Indonesia. In 1836 Indian Journal Of Public Health Research & Development (Vol. 11, Issue 03).

Nugroho, T., & Fitriani, T. (2020). Analisis Perbedaan Intensitas Merokok Pada Remaja Antara Sebelum Dan Sesudah Diberikan Terapi Spiritual Emosioal Freedom Technique (Seft) Vol . Viii No . 2 , Oktober 2020. Healthy Journal, Viii(2), 20–29.

Nusa, G., & Widyastiti, N. (2016). Perbedaan Neutrophil-Lymphocyte Ratio Pada Subjek Bukan Perokok, Perokok Ringan Dan Perokok Sedang-Berat. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 5(4), 903–910.

Pan, B., Jin, X., Jun, L., Qiu, S., Zheng, Q., & Pan, M. (2019). The Relationship Between Smoking And Stroke A Meta-Analysis. In Medicine (United States) (Vol. 98, Issue 12). Lippincott Williams And Wilkins. Https://Doi.Org/10.1097/Md.0000000000014872

Purwandari, E., Pubianti, E., Sofiana, M., Nugroho, M. D., & Freddy, F. (2020). Terapi Berhenti Merokok Dengan Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft). Warta Lpm, 23(2), 84–93. Https://Doi.Org/10.23917/Warta.V23i2.9538

Pusat Data Dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Perilaku Merokok Masyarakat Indonesia. Kemenkes Ri.

Rianti, S., & Hidayah, N. (2021). Terapi Seft Untuk Perilaku Merokok. Psycho Idea, 19(1), 45. Https://Doi.Org/10.30595/Psychoidea.V19i1.7526

Rompas, G., Engka, N., & Pangemanan, D. (2013). Dampak Merokok Terhadap Pola Tidur. Jurnal E-Biomedik, 1(1). Https://Doi.Org/10.35790/Ebm.1.1.2013.4359

Syamsir Alam. (2023, February 6). Transfer. Media Indonesia.

Tarigan, F. L. B., Panduragan, S. L., Said, F. M., Sitorus, M. E., & Nainggolan, N. (2023). Determinants Of Smoking Behavior In Junior High School (Sekolah Menengah Pertama) At Kabanjahe District. Malaysian Journal Of Nursing, 14(3), 21–25. Https://Doi.Org/10.31674/Mjn.2023.V14i03.003

Wilujeng, S., & Zakaria, M. (2021). Pengaruh Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft) Terhadap Penurunan Intensitas Merokok Pada Siswa Laki-Laki. Indonesian Journal Of Professional Nursing, 2(1), 48. Https://Doi.Org/10.30587/Ijpn.V2i1.2999

Wu, J., Li, M., & Huang, R. (2019). The Effect Of Smoking On Caries-Related Microorganisms. In Tobacco Induced Diseases (Vol. 17, Issue April). International Society For The Prevention Of Tobacco Induced Diseases. Https://Doi.Org/10.18332/Tid/105913

Zainuddin, A. F. (2017). Spritual Emotional Freedom Technique (Seft). Aafzan Publishing.

Zainuddin, A. F. (2020). Strong & Happy In The Time Of Crisis (M. G. Alfatih, Ed.; 1st Ed.). Logos Village Publishing.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i8.14340

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung

Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.