Edukasi (Penyuluhan) Bahaya Menghirup Lem Pada Anak Usia Sekolah Pada Kepala Lingkungan dan Ibu PKK di Kelurahan Aek Manis Kecamatan Sibolga Selatan
Sari
ABSTRAK
Perilaku menghisap lem ini sangat populer dikalangan remaja dan usia anak sekolah dasar karena memberikan sensasi euforia dan sensasi “fly” dengan cara mudah dan murah pada penggunanya. Hal ini tentu saja merupakan batu loncatan untuk ke tingkat yang lebih lanjut, narkoba. Masalah ini jangan dianggap masalah remeh sepele atau dianggap masalah yang kecil. Tujuan : untuk memberikan edukasi sebagai upaya preventif dengan harapan peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan yang dilakukan kepada para kepala lingkungan dan Ibu-ibu PKK di kelurahan Aek Manis Kecamatan Sibolga Selatan Kota Sibolga. Jumlah responden sebanyak 27 responden, Ibu-ibu PKK dan Kepala Lingkungan wilayah kerja se- Kelurahan Aek Manis dengan tujuan dapat peningkatan pengetahuan, sikap dan Tindakan kepada para sasaran. Adapun metodenya dengan membagikan kuesioner dengan pre dan post test. Hasil kegiatan di dapatkan hasil terjadi peningkatan pengetahuan responden dari 40,7% menjadi 100%, variabel sikap dari 85,1 % naik menjadi 96,3 % begitu juga dengan variabel Tindakan dari 81,4 % menjadi 96,3 %. Disarankan pada pengabdi berikutnya melakukan kegiatan pengabdian melakukan dengan format FGD yang melibatkan pemerintah Kota Sibolga
Kata Kunci: Edukasi, Bahaya Menghirup Lem, Pengetahuan, Sikap dan Tindakan
ABSTRACT
This glue sucking behavior is very popular among teenagers and elementary school age children because it gives the user a sensation of euphoria and the sensation of "flying" in an easy and cheap way. This is of course a stepping stone to the next level, drugs. This problem should not be considered a trivial problem or a small problem. Education is one of the ways of preventive efforts with the hope of increasing knowledge, attitudes and actions carried out by environmental heads and PKK women in the Aek Manis sub-district, South Sibolga District, Sibolga City. The number of respondents was 27 respondents; PKK women and neighborhood of work areas throughout Aek Manis Subdistrict with the aim of increasing knowledge, attitudes and actions for the targets. The method is by distributing questionnaires with pre and post tests. The results of the activity resulted in an increase in respondents' knowledge from 40.7 % to 100 %, the attitude variable from 81.4 % to 96.3 % as well as the Action variable from 81.4 % to 96.3 %. It is recommended that the next service member carry out service activities in an FGD format involving the Sibolga City government
Keywords: Education, Dangers of Inhaling Glue, Knowledge, Attitudes and Actions
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
A. Kartasapoetra, Teknologi Penyuluhan Pertanian. Jakarta: Bumi Aksara, 1987.
A. Hasim, Dahlai dan Mhamad, “Penyuluhan hukum tentang perilaku menghisap lem pada anak remaja di desa tanjun obit halmahera selatan,” J. Pengabdi. Huk., vol. Vol.3 No.1, 2023.
D. J. Crossin R, Qama A, Andrews ZB, Lawrence AJ, “The effect of adolescent inhalant abuse on energy balance and growth,” Pharmacol. Res. Perspect., vol. 7(4):1-12, 2019.
F. L. . Dewi, Nur Hidayahtul, Reliani, “The Influence of Health Education with Social Support Methods on Knowledge and Attitudes in Preventing Drug Abuse in Street Children Communities in Taman Bungkul Surabaya,” Magna Medica, vol. Vol (1) No, 2016.
H. Tuchscherer, Jon and Rehman, “Metabolic acidosis in toluene sniffing,” J. Can. Assoc. Emerg. Physicians, vol. 15(4):, pp. 249–52, 2013.
H. Asmaningrum dan Nurvitasari Poerwandar and E. Nurvita, “Peran Penyuluhan Penyalahgunaan Lem Aibon Menggunakan Media Audio Visual Terhadap Pengetahuan Remaja Sma Negeri 2 Merauke (The Role of Counseling on the Misuse of Aibon Glue Using Audio Visual Media on the Knowledge of Adolescents at Public High School 2,” J. Ilmu Keperawatan Anak, vol. 6, no. 2, pp. 89–97, 2017.
H. Sumbung and E. Martha, “Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Siswa SMP dalam Pencegahan Penggunaan NAPZA,” J. Promosi Kesehat. Indones., vol. 15, no. 2, pp. 42–50, 2020, doi: 10.14710/jpki.15.2.42-50.
I. J. Anitha A, Selvaraj V, Kandasamy K, “Hypokalemic periodic paralysis associated with glue-sniffingNo Title,” Indian J. Pediatr., vol. 83(8):870–, 2016.
M. Yusniar, Hariani, “Hubungan Upaya Pemerintah Kota Sibolga Dalam Tanggap Darurat Narkoba Dengan Kasus Penyalahgunaan Narkoba Di Kota Sibolga,” 2023.
M. Loihala and I. M. Raka, “Pengaruh Penyuluhan terhadap Pengetahuan tentang Bahaya Penyalahgunaan Lem Aibon pada Remaja di Kelurahan Kofkerbu Kota Sorong,” An Idea Heal. J., vol. 1, no. 02, pp. 92–96, 2022, doi: 10.53690/ihj.v1i02.42.
Notoatmodjo, Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2014.
P. V Djurendic‐Brenesel M, Stojiljkovic G, “Fatal intoxication with toluene due to inhalation of glue.,” J. Forensic Sci., vol. 3, p. :875-878, 61AD.
R. Ananda, S. Samad, and M. Anas, “Perilaku Menghisap Lem Pada Anak Remaja ( Studi Kasus Di Desa Bonto Marannu Kecamatan Ulu Ere Kabupaten Bantaeng ) Glue Sucking Behavior In Adolescents ( Case Study In Bonto Marannu Village , Ulu Ere District , Bantaeng Regency ),” Pinisi J. Educ., vol. 3, no. 3, pp. 1–21, 2021.
S. Fadlilah, C. Dede Yoshima Nekada, and F. Marsela Maturbongs, “Pendidikan Kesehatan Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Pencegahan Covid-19 pada Siswa SMP,” To Maega J. Pengabdi. Masy., vol. 5, no. 1, p. 63, 2022, doi: 10.35914/tomaega.v5i1.953.
Suhardjo, Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara, 2003.
S. Lucie, Teknik Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat. Bogor: Ghalia Indonesia, 2005.
Subejo, Penyuluhan Pertanian. Jakarta: Extention, 2010.
S. Chomariah, “Perilaku Menghisap Lem Pada Anak Remaja,” Sosiologis, vol. 2, no. 2, pp. 1–11, 2015.
U. Samsudin, Dasar-Dasar Penyuluhan dan Modernisasi Pertanian. Bandung: Bina Cipta, 1977.
Y. Yusniar and T. Ashar, “Environmental Living and Parenting Style Affects Glue Inhaling Behavior among Elementary Students,” J. Heal. Promot. Behav., vol. 3, no. 3, pp. 146–149, 2018, doi: 10.26911/thejhpb.2018.03.03.01.
DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i7.15020
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.