Skrining dan Edukasi (S.E.S.I) Pencegahan Bullying pada Anak Usia Sekolah

Triyana Harlia Putri, Syarifah Nurul Yanti Rizki Syahab Asseggaf, Tri Wahuning Tyas, Masyabila Puspa Khansa

Sari


ABSTRAK

 

Anak usia sekolah yang memasuki fase remaja mengalami berbagai permasalahan karena masa ini dianggap sebagai masa peralihan, sehingga remaja berisko mengalami hambatan dalam perkembangan sosial dan perilaku seperti perilaku agresif dengan masalah bullying. Perilaku bullying mengakibatkan dampak terhadap psikologis seorang remaja sangat membahayakan baik bagi si pelaku sendiri, bahkan terhadap korban. Dampak berbahaya dari bullying dapat mengancam kesehatan mental yang berujung pada kejadian bunuh diri. Metode kegiatan ini dolakukan dengan dua tahapan yakni skrining dan edukasi (SESI), yaitu identifikasi perilaku bullying serta meningkatan pengetahuan. Peserta kegiatan ini berjumlah 30 siswa/i SMPN Kota Pontianak. Adapun teknik yang digunakan untuk menyampaikan materi yaitu skrining menggunakan kuesioner Illunois Bully Scale (IBS), lalu pemberian pre test, ceramah/materi, diskusi serta post test. Selain itu juga memanfaatkan media audio visual dan buku saku. Bedasarkan Hasil pre-post test pengetahuan siswa mengenai perilaku bullying adalah 2.21 ± 0.13 sedangkan post-test adalah 4.97 ± 1.01. Terdapat perbedaan tingkat pengetahuan yang signifikan dengan nilai 0,001 yang dapat disimpulkan bahwa pemberian edukasi mengenai pencegahan bullying dapat meningkatkan pengetahuan. Pihak sekolah memagang peranan penting dalam pencegahan bullying yang terjadi disekolah, terutama peran guru selama di kelas meningkatkan rasa empati dan etika dalam berhubungan sosial sesama teman sebaya.

 

Kata Kunci: Bullying, Pengetahuan, Remaja

 

 

ABSTRACT

 

School-age children entering the teenage phase experience various problems because this period is considered a preservation period, so that teenagers are at risk of experiencing obstacles in social and behavioral development such as aggressive behavior and bullying problems. Bullying behavior which has a psychological impact on a teenager is very dangerous for both the perpetrator himself and even the victim. The dangerous impact of bullying can threaten mental health, ending in suicide. This activity method is carried out in two stages, namely screening and education (SESI), namely spreading bullying behavior and increasing knowledge. The participants in this activity were 30 students from Pontianak City Middle School. The technique used to deliver the material is screening using the Illunois Bully Scale (IBS) questionnaire, then giving a pre-test, lecture/material, discussion and post-test. Apart from that, it also utilizes audio-visual media and pocket books. Based on the pre-post test results, students' knowledge regarding bullying behavior was 2.21 ± 0.13 while the post-test was 4.97 ± 1.01. There is a significant difference in knowledge levels with a value of 0.001 which can be concluded that providing education regarding bullying prevention can increase knowledge. The school plays an important role in preventing bullying that occurs at school, especially the role of teachers during class to increase feelings of empathy and ethics in social relations with peers.

 

Keywords: Bullying, Knowledge, Teenagers


Kata Kunci


Bullying, Pengetahuan, Remaja

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Alfiyatun, Vanista, A., & Patmawati, I. (2023). Faktor Penyebab Perundungan Pada Pelajar Usia Remaja Di Pangandaran. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Konseling, 1(3), 1067–1072.

Angeline, J., Tobing, D. E., & Lestari, T. (2021). Pengaruh Mental Anak Terhadap Terjadinya Peristiwa Bullying. 5, 1882–1889.

Bete, M. N., & Arifin. (2023). Peran Guru Dalam Mengatasi Bullying Di Sma Negeri Sasitamean Kecamatan Sasitamean Kabupaten Malaka. Jurnal Ilmu Pendidikan (Jip), 8(1), 15–25.

Dafiq, N. D., Claudia Fariday Dewi, Nai Sema, & Sahrul Salam. (2020). Upaya Edukasi Pencegahan Bullying Pada Siswa Sekolah Menengah Atas Di Kabupaten Manggarai Ntt. Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 120–129. Https://Doi.Org/10.36928/Jrt.V3i3.610

Farhan Kusnadi, M., Suci, H., Sari, L., Komalasari, R., & Marta, M. S. (N.D.). Model Edukasi Bulliying Dalam Mencegah Perilaku Perundungan Pada Kalangan Sekolah Dasar (Vol. 3, Issue 10). Https://Proceedings.Uinsgd.Ac.Id/Index.Php/Proceedings

Foliadi, J., & Jesica, J. (2023). Tinjauan Terhadap Aspek Hukum, Faktor Penyebab, Dan Dampak Bullying Di Indonesia. Satya Dharma: Jurnal Ilmu Hukum, 6(2), 204–219. Https://Ejournal.Iahntp.Ac.Id/Index.Php/Satya-Dhamat

Hartinah, S., Salim, N. A., & Mulyani. (2023). Konsep Dasar Perkembangan Peserta Didik. Pt Refika Aditama.

Muhopilah, P., & Tentama, F. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Bullying. Jurnal Psikologi Terapan Dan Pendidikan, 1(2), 99–107.

Muhtar, T., & Lengkana, A. S. (2021). Kesehatan Dalam Pendidikan Jasmani. Cv. Salam Insan Mulia.

Ningrum, F. S., & Amna, Z. (2020). Cyberbullying Victimization Dan Kesehatan Mental Pada Remaja. Insan Jurnal Psikologi Dan Kesehatan Mental, 5(1), 35. Https://Doi.Org/10.20473/Jpkm.V5i12020.35-48

Nopihartati, N. A., Neherta, M., & Sari, I. M. (2023). Masalah Status Gizi Lebih Pada Anak Usia Sekolah Dasar Akibat Pandemi Covid-19. Adap.

Prasetyo, Y. B., Hudha, A. M., & Mayangsari, W. T. (2014). Pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Sekolah Dalam Upaya Meningkatkan Derajat Kesehatan Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di Lombok Timur. Jurnal Kedokteran Yarsi, 22(2), 102–113.

Pratiwi, F., Studi Magister Teknologi Pendidikan, P., Tanjungpura, U., & Hadari Nawawi, J. (2023). Study Kasus Bullying Terhadap Dampak Psikologis Anak Usia Smp Pondok Pesantren Kubu Raya. Journal On Education, 06(01), 9513–9520.

Putri, T.H & Proyono, D. (2022). Kesehatan Mental Dan Kecanduan Internet Selama Pandemi. Monograf: Lpp Balai Insan Cendekia

Putri, T.H, Fradianto, I., Narullita, D., Agusthia, M., Afconneri, Y., Dewi, V.,(2022). Depresi, Ansietas, Dan Stres Remaja Selama Pandemi. In Jkj): Persatuan Perawat Nasional Indonesia (Vol. 10).

Putri, T. H., Fahdi,K.H., Fujiana,F.(2022). Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Mental Pada Remaja Melalui Edukasi Selama Wabah Covid-19. Martabe: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Https://Doi.Org/10.31604/Jpm.V5i8

Putri, T. H., Tafwidhah, Y., Fujiana, F., Maharani, D., & Miptaza, D. P. (2023). Cegah Depresi Remaja Melalui Edukasi Dalam Meningkatkan Pengetahuan Harga Diri. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 6(11), 4566–4574. Https://Doi.Org/10.33024/Jkpm.V6i11.12329

Putro, S. C., & Nidhom, A. M. (2022). Bahan Ajar Perencanaan Pembelajaran Jilid 2. Ahlimedia Press.

Rosida, L., & Susanti, R. (2021). Bullying In Adolescent In Yogyakarta. Pakistan Journal Of Medical & Health Sciences, 15(3), 1162–1164. Https://Doi.Org/10.1177/0143034311402308.I.

Sriwiyanti. (2023). Pentingnya Pendidikan Gizi Seimbang Pada Anak-Anak Sekolah Dasar (Sd). Lembaga Chakra Brahmanda Lentera.

Sulistiowati, N. M. D., Wulansari, I. G. A. N. F., Swedarma, K. E., Purnama, A. P., & Kresnayanti, N. P. (2022). Gambaran Perilaku Bullyingi Dan Perilaku Mencari Bantuan Remaja Smp Di Kota Denpasar. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 5(1), 47–52.

United Nations Children’s Fund (Unicef). (2020). Situasi Anak Di Indonesia - Tren, Peluang, Dan Tantangan Dalam Memenuhi Hak-Hak Anak. Unicef Indonesia, 8–38.

Wulan Agustina, N., Murtana, A., & Handayani, S. (N.D.). Pendampingan Siswa Dalam Upaya Pencegahan Bullying Di Sekolah. Http://Jurnal.Globalhealthsciencegroup.Com/Index.Php/Jpm

Zakiyah, E. Z., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Faktor Yang Mempengaruhi Remaja Dalam Melakukan Bullying. Jurnal Penelitian & Ppm, 4(2), 129–389.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i7.15235

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.