Penguatan Pengetahuan dan Keterampilan Bantuan Hidup Dasar (BHD) pada Komunitas Pelari di Tangerang
Sari
ABSTRAK
Henti jantung mendadak merupakan salah satu penyebab utama kematian yang dapat terjadi di berbagai tempat, termasuk saat melakukan aktivitas fisik seperti berlari. Tindakan Bantuan Hidup Dasar (BHD) berperan penting dalam meningkatkan peluang hidup korban bila dilakukan dengan cepat dan benar. Namun demikian, sebagian besar masyarakat awam, termasuk komunitas pelari, masih memiliki pengetahuan dan keterampilan yang terbatas mengenai BHD. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan praktik BHD pada komunitas pelari di Tangerang. Metode pelaksanaan meliputi ceramah, diskusi interaktif, demonstrasi, serta pelatihan praktik menggunakan manekin. Peserta kegiatan adalah 38 anggota komunitas Region Tangerang Community (RTC) Runners. Kegiatan dilaksanakan di Plaza dan Aula Universitas Muhammadiyah Tangerang pada tanggal 4 Oktober 2025, dengan tahapan meliputi persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mayoritas peserta adalah laki-laki (65,8%), berpendidikan perguruan tinggi (55,3%), bekerja sebagai karyawan swasta (81,6%), berpenghasilan ≥ UMK Rp 5.069.708 (60,5%), dan berusia remaja akhir 17–25 tahun (52,6%). Berdasarkan pengalaman berlari, sebagian besar tergolong cukup berpengalaman (1–3 tahun) sebesar 76,3%. Evaluasi pengetahuan BHD menunjukkan peningkatan dari rata-rata 54,7 sebelum pelatihan menjadi 91,1 sesudah pelatihan, dengan peningkatan sebesar 36,4 poin. Sementara itu, nilai rata-rata keterampilan peserta setelah pelatihan mencapai 18,5 yang termasuk kategori sangat baik (kompeten). Dapat disimpulkan bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan BHD pada komunitas pelari. Ke depannya, diharapkan komunitas pelari di Tangerang dapat mempertahankan serta menyebarluaskan hasil kegiatan ini kepada anggota komunitas lainnya, baik di lingkungan internal maupun eksternal.
Kata Kunci: BHD, Henti Jantung, Komunitas Pelari
ABSTRACT
Sudden cardiac arrest is one of the leading causes of death that can occur in various settings, including during physical activities such as running. Basic Life Support (BLS) plays a crucial role in increasing the victim’s chance of survival when performed quickly and correctly. However, most laypeople, including running communities, still have limited knowledge and skills regarding BLS. This community service activity aimed to enhance the knowledge and practical skills of BLS among members of a running community in Tangerang. The methods used included lectures, interactive discussions, demonstrations, and hands-on training using a manikin. The participants consisted of 38 members of the Region Tangerang Community (RTC) Runners. The activity was conducted at the Plaza and Auditorium of Universitas Muhammadiyah Tangerang on October 4, 2025, and included three stages: preparation, implementation, and evaluation. The results showed that most participants were male (65.8%), had higher education (55.3%), worked as private employees (81.6%), earned an income ≥ the regional minimum wage (Rp 5,069,708) (60.5%), and were in the late adolescence age group (17–25 years) (52.6%). Based on running experience, the majority were classified as moderately experienced (1–3 years) at 76.3%. The evaluation revealed an increase in average BLS knowledge scores from 54.7 before training to 91.1 after training, with an improvement of 36.4 points. Meanwhile, the average post-training skill score was 18.5, categorized as very good (competent). In conclusion the training effectively improved the BLS knowledge and skills of the running community members. It is expected that the Tangerang running community will maintain and further disseminate the outcomes of this activity to other members, both internally and externally.
Keywords: BLS, Cardiac Arrest, Running Community
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
American Heart Association. (2020). Highlights Of The 2020 American Heart Association Guidelines For Cpr And Ecc. Aha.
Astuti, D., Wibowo, H., & Lestari, E. (2020). Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dan Pekerjaan Dengan Pengetahuan Masyarakat Tentang Bantuan Hidup Dasar. Jurnal Keperawatan Komunitas, 8(2), 55–63.
Badan Pusat Statistik. (2023). Data Partisipasi Olahraga Masyarakat Indonesia. Bps Ri.
Berdowski, J., Berg, R. A., Tijssen, J. G., & Koster, R. W. (2020). Global Incidences Of Out-Of-Hospital Cardiac Arrest And Survival Rates: Systematic Review Of Worldwide Data. Resuscitation, 152, 120–128. Https://Doi.Org/10.1016/J.Resuscitation.2020.04.005
Dinas Pemuda Dan Olahraga Kota Tangerang. (2024). Laporan Kegiatan Olahraga Masyarakat Kota Tangerang 2024.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2024). Panduan Indikator Kinerja Utama (Iku) Perguruan Tinggi 2024. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi.
Drezner, J. A., Sharma, S., Baggish, A., Papadakis, M., Wilson, M. G., Prutkin, J. M., ... & Ackerman, M. J. (2021). International Criteria For Electrocardiographic Interpretation In Athletes: Consensus Statement. British Journal Of Sports Medicine, 55(2), 96–104.
European Resuscitation Council. (2021). European Resuscitation Council Guidelines For Resuscitation 2021. Resuscitation, 161, 1–60.
Field, J. M., Hazinski, M. F., Sayre, M. R., Et Al. (2019). 2019 Aha Focused Update On Adult Basic Life Support. Circulation, 140(24), E881–E894.
Garmin. (2024). Running Trends Report Indonesia 2024. Garmin Health Insights.
Habibi, A., Umara, A. F., Irawati, P., & Sya'bana, N. A. (2025). Penguatan Pengetahuan Dan Keterampilan Bantuan Hidup Dasar (Bhd) Pada Relawan Muhammadiyah Disaster Management Center (Mdmc) Kota Tangerang. *Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm)*. Https://Ejurnalmalahayati.Ac.Id/Index.Php/Kreativitas/Article/View/20716
Handayani, R., & Raharjo, S. (2021). Efektivitas Media Sosial Dalam Edukasi Kesehatan Masyarakat Tentang Cpr. Jurnal Promkes, 9(1), 25–32.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2025). Laporan Kasus Henti Jantung Pada Aktivitas Olahraga Di Indonesia.
Knowles, M. S., Holton, E. F., & Swanson, R. A. (2015). The Adult Learner: The Definitive Classic In Adult Education And Human Resource Development (8th Ed.). Routledge.
Kusumawati, F., & Santoso, B. (2021). Pemanfaatan Media Digital Untuk Peningkatan Kesadaran Bhd Pada Komunitas Muda. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(1), 14–22.
Lim, J. H., Park, S. H., & Kang, B. (2022). The Effect Of Cpr And Aed Training On Confidence And Willingness To Perform Resuscitation Among Sports Club Members. International Journal Of Environmental Research And Public Health, 19(9), 5230. Https://Doi.Org/10.3390/Ijerph19095230
Marijon, E., Uy-Evanado, A., & Dumas, F. (2022). Incidence, Characteristics, And Outcomes Of Sudden Cardiac Arrest During Sports. New England Journal Of Medicine, 387(3), 232–243.
Matsuyama, T., Kitamura, T., Kiyohara, K., & Iwami, T. (2021). Public-Access Defibrillation And Out-Of-Hospital Cardiac Arrest In Japan. New England Journal Of Medicine, 384(6), 573–581. Https://Doi.Org/10.1056/Nejmoa2002856
Nugrahani, P., Suharto, E., & Ramadhani, A. (2023). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Bantuan Hidup Dasar. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Indonesia, 7(1), 11–18.
Nugroho, D., Setiawan, R., & Yuliana, R. (2020). Evaluasi Keterampilan Masyarakat Awam Dalam Melakukan Cpr Setelah Pelatihan Singkat. Jurnal Keperawatan, 12(2), 88–96.
Pratiwi, A., & Nugraha, F. (2022). Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Kemampuan Masyarakat Memahami Prosedur Bhd. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 11(1), 30–38.
Putra, A., Sari, D., & Wibisono, H. (2020). Hubungan Usia Produktif Dan Kesiapsiagaan Dalam Tindakan Cpr. Jurnal Kesehatan Olahraga, 5(1), 19–27.
Rahmawati, N., Fadilah, L., & Prabowo, R. (2023). Profil Komunitas Pelari Dan Implikasinya Terhadap Risiko Kardiovaskular. Jurnal Olahraga Dan Kesehatan, 10(1), 70–79.
Salsabila, N., Dewi, F., & Hidayat, R. (2022). Media Sosial Sebagai Sumber Informasi Kesehatan Di Era Digital. Jurnal Komunikasi Kesehatan, 14(2), 100–108.
Siregar, D., Putra, A., & Rahman, L. (2023). Knowledge And Attitude Toward Basic Life Support Among Sports Community Members In Indonesia. Journal Of Community Health Nursing, 40(2), 110–118. Https://Doi.Org/10.1080/07370016.2023.1234567
Strava. (2024). The Year In Sport: Indonesia Running Data Report. Strava Inc.
Supriyadi, A., Nugroho, D., & Yuliana, R. (2021). Peningkatan Kemampuan Bantuan Hidup Dasar Melalui Pelatihan Simulasi Bagi Masyarakat Awam. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 10(2), 85–92.
Trowbridge, C., Ricard, M., & Brown, K. (2021). Retention Of Cpr Skills Following Short-Term Training In Lay Responders. Resuscitation, 158, 78–84.
United Nations. (2023). Sustainable Development Goals Report 2023. Un Publications.
Wahyuni, I., Lestari, R., & Puspitasari, D. (2021). Pengaruh Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Bhd. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 7(2), 115–124.
World Health Organization. (2022). Sustainable Development Goals (Sdg 3): Ensure Healthy Lives And Promote Well-Being For All At All Ages. Who.
World Health Organization. (2023). Sudden Cardiac Arrest: Prevention And Response. Who Press.
Wulandari, A., Sari, D. P., & Nugroho, R. (2022). Efektivitas Pelatihan Bantuan Hidup Dasar Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Masyarakat Awam. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 4(2), 45–52.
Yuliana, R., Anggraini, S., & Prasetyo, D. (2022). Efektivitas Pelatihan Bantuan Hidup Dasar Terhadap Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Awam. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 4(2), 45–52.
DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v8i12.23011
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung

Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



Panduan Penulisan





