Penyuluhan Hipertensi Dan Pengukuran Kadar Gula Wanita Usia Diatas 40 Tahun Pada Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II A Bandar Lampung

Rika Yulendasari, Rahma Elliya, Helmawati Helmawati

Sari


ABSTRAK

 

Hipertensi merupakan kondisi medis dengan jumlah keseluruhan kasus penyakit yang terjadi di dunia bernilai tinggi. Kasus hipertensi di dunia diperkirakan  sebesar 22% dari total penduduk dunia. Hipertensi sendiri mentotali 2/3 dari penderitanya berasal dari negara ekonomi menengah ke bawah. Sedangkan diabetes adalah penyakit metabolik endokrin yang kronik progresif atau menahun, ditandai dengan adanya hiperglikemia kronik (gula darah tinggi). Indonesia menempti peringkat ke-7 dalam jumlah tertinggi diabetes tipe 2 hal ini melansir data dari International Diabetes Federation pada tahun 2020. Tujuan penyuluhan ini adalah mampu meningkatkan kesadaran para warga binaan Lapas Perempuan Kelas II A Bandar Lampung  untuk dapat hidup sehat dan meminimalisir dari dampak penyakit hipertensi dan dibetes mellitus. Sebagian besar peserta mendukung dan mengharapkan tindak lanjut baik dari penyuluhan. Selain itu pengukuran kadar gula pun berjalan sesuai rencana dan memperoleh hasil yang masih relatif baik meskipun masih terdapat hampir 30% dari jumlah peserta penyuluhan memiliki kadar gula di atas rata-rata. Peserta memiliki daya serap yang cukup baik dalam kegiatan ini, hal ini terlihat dari minat dan antusias peserta untuk lanjutan dari rangkaian kegiatan yang akan datang, serta menumbuhkan semangat ingin tahu dalam setiap pertanyaan yang diajukan oleh peserta kepada mentor, Terjalinnya keakraban dan suasana sesama peserta maupun dengan penyuluh.

 

Kata Kunci: Hipertensi, Diabetes Mellitus, Lapas Perempuan, Penyuluhan, Hidup sehat

 

ABSTRACT

 

Hypertension is a medical condition with a high number of disease cases occurring in the world. Hypertension cases in the world are estimated to reach 22% of the total world population. Hypertension itself affects 2/3 of patients from low-middle economic countries. Diabetes is a chronic progressive or chronic metabolic endocrine disease, characterized by chronic hyperglycemia (high blood sugar). Indonesia ranks 7th in the number of people with type 2 diabetes, this is according to data from the International Diabetes Federation in 2020. This counseling aims to increase awareness of the inmates of Class II-A Bandar Lampung Women's Prison to be able to live healthily and minimize the impact of disease. . hypertension and diabetes mellitus. Most of the participants were supportive and expected good follow-up from the counseling. In addition, the measurement of sugar levels went according to plan and obtained relatively good results, although there were still almost 30% of the total counseling participants had sugar levels above the average. Participants have a fairly good absorption capacity in this activity, this can be seen from the interest and enthusiasm of the participants towards the continuation of the upcoming series of activities, as well as fostering curiosity in every question asked by participants to the supervisor, the formation of intimacy and atmosphere between participants as well as with extension workers.

 

Keywords: Hypertension, Diabetes Mellitus, Women's Prison, Counseling, Healthy Living


Kata Kunci


Hipertensi, Diabetes Mellitus, Lapas Perempuan, Penyuluhan, Hidup sehat

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Amalia. F. (2013). Hubungan Lamanya Menderita Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2 Terhadap Tingkat Depresi Pada Pasien Poli Penyakit Dalam RSD Dr. Soeban di Jember.

Anani, S. (2012). Hubungan antara Perilaku Pengendalian Diabetes kadar Glukosa Darah pasien Rawat jalan Diabetes mellitus (Studi Kasus di RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon). Medicine Journal Indonesia Vol.20 No.4:466-478.

Arisman. (2011). Diabetes Mellitus : Dalam Buku Ajar Ilmu Gizi Obesitas dan Diabetes Mellitus dan Dislipidemia. Jakarta: EGC. Aziz, A. H., 2007. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa Data.Jakarta: Salemba Merdeka.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi).Jakarta : Rineka Cipta

Balammal., G., Muneeshwari, K. & Khan, P. H. (2012). Recent Trends In Insulin Drug

Baradero, M., Dayrit, M. W. & Siswadi, Y. (2009). Klien GangguanEndokrin: Seri Asuhan Keperawatan. 1 ed. Jakarta: EGC.

Bidjuni, H., & Lolong, J. (2016). Hubungan Kejadian stress dengan Penyakit Hipertensi penyantunan Lanjut Usia Senjah Cerah Kecamatan Mapanget Kota Manado. Jurnal Keperawatan, 1-5.

Marzuki, I., Bachtiar, E., Zuhriyatun, F., Purba, A. M. V., Kurniasih, H., Purba, D. H., ... & Airlangga, E. (2021). COVID-19: seribu satu wajah. Yayasan Kita Menulis.

Ridwan, M. (2017). Mengenal, mencegah, mengatasi silent killer,“HIPERTENSI”. Hikam Pustaka.

Saing, J. H. (2016). Hipertensi Pada Remaja. Sari Pediatri, 159-165. Seke, P. A.

Saputra, M. H., Muhith, A., & Ferdiansyah, A. (2017). Analisis Sistem Infromasi Faktor Resiko Hipertensi Berbasis Posbindu Di Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo . Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Seri Ke-1 , 7-17.

Saputra, O., & Anam, K. (2016). Gaya Hidup Sebagai Faktor Risiko Hipertensi Pada Masyarakat Pesisir Pantai. Jurnal Majority, 118-123.

Sudargo, T., Freitag, H., Kusmayanti, N. A., & Rosiyani, F. (2018). Pola makan dan obesitas. UGM press.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i7.4960

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.