Penyuluhan Pemanfaatan Genogram dalam Deteksi Dini Faktor Risiko Penyakit pada Kader Posyandu Lanjut Usia di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung

Devita Febriani Putri, Mala Kurniati, Reny Yustika, Ranowo Usi Angelina, Reva Kusmiati

Sari


ABSTRAK

 

Selama periode tiga dekade terakhir, telah terjadi perubahan beban penyakit dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular hal ini merupakan fenomena yang dialami oleh sebagian besar negara berkembang. Upaya pemeliharaan kesehatan bagi lanjut usia sangat penting diantaranya dengan meningkatkan pencegahan dan pengendalian penyakit dengan mengutamakan pendekatan faktor risiko. Tujuan diadakan kegiatan penyuluhan dalam rangka memperkenalkan, mengedukasi dan mensosialisasikan pemanfaatan genogram kepada kader Posyandu lansia sebagai kunci keberhasilan program promotif dan preventif PTM di masyarakat. Kegiatan diikuti sebanyak 30 kaderisasi posyandu lansia di wilayah kerja puskesmas se Kabupaten Pringsewu pada tanggal 23 Maret 2022. Kegiatan penyuluhan ini dilakukan secara offline (tatap muka). Kader posyandu lansia diberikan pendidikan kesehatan (penyuluhan) mengenai pengertian, gejala, cara pencegahan penyakit tidak menular dan mengenal genogram. Kesimpulan kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan kader posyandu lansia tentang deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular dengan memanfaatkan genogram sebagai upaya mengetahui riwayat penyakit pada keluarga.

 

Kata kunci: Genogram, Penyakit Tidak Menular, Penyuluhan

 

 

ABSTRACT

 

During the last three decades, there has been a change in the burden of disease from communicable to non-communicable diseases, this is a phenomenon experienced by most developing countries. Efforts to maintain health for the elderly are very important, including increasing disease prevention and control by prioritizing a risk factor approach. The purpose of holding outreach activities is to introduce, educate and socialize the use of genograms to elderly Posyandu cadres as the key to the success of PTM promotive and preventive programs in the community. The activity was attended by 30 cadres of elderly posyandu in the working area of Puskesmas throughout Pringsewu Regency on March 23, 2022. This counseling activity was carried out offline (face to face). Elderly posyandu cadres are given health education (counseling) regarding the meaning, symptoms, ways of preventing non-communicable diseases and knowing the genogram. The conclusion of this activity is to increase the knowledge of elderly posyandu cadres about early detection of risk factors for non-communicable diseases by using a genogram as an effort to find out the history of the disease in the family.

 

Keywords: Genogram, Non-Communicable Diseases, Counseling


Kata Kunci


Genogram; Penyakit Tidak Menular; Penyuluhan

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Arisanti, N., Gondodiputro, S., & Djuhaeni, H. (2016). Penggunaan Genogram dalam Deteksi Dini Faktor Risiko Penyakit Degeneratif dan Keganasan di Masyarakat. Majalah Kedokteran Bandung, 48(2), 118–122. https://doi.org/10.15395/mkb.v48n2.452

Bokhare, S. F., Zainon, W. M. N. W., & Talib, A. Z. (2014). A study on visual representation of medical family tree using genograms. International Conference on Computer Graphics, Visualization, Computer Vision, and Game Technology, December, 1–6. https://doi.org/10.2991/visio-13.2014.1

Dinas Kesehatan Pringsewu. (2020). Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu Tahun 2020 (pp. 1–54). Dinas Kesehatan Pringsewu.

Direktorat P2PTM. (2019). Buku Pedoman Penyakit Tidak Menular. In Kementerian Kesehatan RI. Kementerian Kesehatan RI.

Dirjen P2P Kemkes RI. (2020). Rencana Aksi Program (RAP) Tahun 2020-2024. In Kementerian Kesehatan RI (Vol. 2, Issue 1/Mei).

Djamhari, E. A., Ramdlaningrum, H., Layyinah, A., Chrisnahutama, A., & Prasetya, D. (2020). Kondisi Kesejahteraan Lansia dan Perlindungan Sosial Lansia Di Indonesia. In A. Maftuchan (Ed.), Prakarsa. Perkumpulan PRAKARSA.

Indriyawati, N., Widodo, W., Widyawati, M. N., Priyatno, D., & Jannah, M. (2018). Skrining Dan Pendampingan Pencegahan Penyakit Tidak Menular Di Masyarakat. Link, 14(1), 50. https://doi.org/10.31983/link.v14i1.3287

Kemenkes RI. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. In Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (pp. 1–629).

KemenKes RI. (2017). Rencana Aksi Nasional Penyakit Tidak Menular 2015-2019. In Kementrian Kesehatan RI (pp. 1–166).

Kementrian Kesehatan RI. (2015). Pelayanan dan Peningkatan Kesehatan Usia Lanjut – Sehat Negeriku. Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20150527/3312383/pelayanan-dan-peningkatan-kesehatan-usia-lanjut/

Kementrian Kesehatan RI. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2016 (pp. 1–97). http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No._25_ttg_Rencana_Aksi_Nasional_Kesehatan_Lanjut_Usia_Tahun_2016-2019_.pdf.

Khandelwal, V. (2013). Global Intervention for Prevention and Control of Non-Communicable Diseases. International Journal of Medical Science and Public Health, 2(4), 780. https://doi.org/10.5455/ijmsph.2013.060720131

Sidjabat, F. N. (2015). Pengendalian Penyakit Tidak Menular Di Indonesia. BIMKMI, 3(2), 38–47.

Sudayasa, I. P., Rahman, M. F., Eso, A., Jamaluddin, J., Parawansah, P., Alifariki, L. O., Arimaswati, A., & Kholidha, A. N. (2020). Deteksi Dini Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular Pada Masyarakat Desa Andepali Kecamatan Sampara Kabupaten Konawe. Journal of Community Engagement in Health, 3(1), 60–66. https://doi.org/10.30994/jceh.v3i1.37

Thomson, G., Ingram, J., Clarke, J. L., Johnson, D., Trickey, H., Dombrowski, S. U., Hoddinott, P., Darwent, K., & Jolly, K. (2020). Exploring the use and experience of an infant feeding genogram to facilitate an assets-based approach to support infant feeding. BMC Pregnancy and Childbirth, 20(1), 1–12. https://doi.org/10.1186/s12884-020-03245-8

Trisnowati, H. (2018). Pemberdayaan Masyarakat untuk Pencegahan Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular ( Studi pada Pedesaan di Yogyakarta ) Community Empowerment to Prevent Risk Factors of Non Communicable Diseases ( Case in A Rural Communities of Yogyakarta ). Jurnal MKMI, 14(1), 17–25.

Turabian, J. L. (2017a). Fables of Family Medicine: A Collection of Clinical Fables that Teach the Principles of Family Medicine. SM Journal of Family Medicine, 1(1), 1–5.

Turabian, J. L. (2017b). Family Genogram in General Medicine: A Soft Technology that can be Strong. An Update. Research in Medical & Engineering Sciences, 3(1). https://doi.org/10.31031/rmes.2017.03.000551

Warganegara, E., & Nur, nida nabilah. (2016). Faktor Risiko Perilaku Penyakit Tidak Menular. Majority, 5(2), 88–94.

World Health Organization. (2014). Global Status Report On Noncommunicable Diseases 2014. World Health Organization.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i6.6587

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.