Edukasi Deteksi Dini Komplikasi Dalam Kehamilan, Persalinan Dan Nifas Bagi Wanita Usia Reproduksi Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kelurahan Karang Dalo Kecamatan Dempo Tengah Kota Pagaralam

Dian Lestari* -  Poltekkes Palembang, Indonesia
Ocktariyana Ocktariyana -  Poltekkes Palembanng, Indonesia
Aprilina Aprilina -  Poltekkes Palembang, Indonesia

Supp. File(s): common.other

Pendahuluan: Angka Kematian Ibu (AKI) masih menjadi pekerjaan rumah yang besar di Indonesia, apalagi di masa Covid-19 ini. Jumlah kematian ibu di Indonesia saat masa pandemi Covid-19 tahun 2020 sebanyak 4.627 kematian, meningkat dari tahun 2019 sebanyak 4.221 kematian. Sedangkan di Sumatera Selatan, jumlah kematian tahun 2020 sebesar 128 kematian meningkat dibandingkan 2019 sebesar 105 kematian, menempati peringkat 10 di Indonesia (Kementerian Kesehatan RI, 2021)

Penyebab kematian ibu di Indonesia tahun 2020, secara berurutan: perdarahan, hipertensi, gangguan peredaran darah. (Kementerian Kesehatan RI, 2021). Pemerintah berupaya menekan penyebab AKI ini dengan upaya deteksi dini resiko saat hamil, bersalin, dan nifas melalui buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), wanita usia subur yang mengalami fase-fase ini dan keluarganya dapat membaca buku ini, untuk dapat mengenali gejala komplikasi pada fase-fase ini.

Tujuan: Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan di Kelurahan Karang Dalo Pagaralam tahun 2021, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan wanita usia subur tentang gejala-gejala awal tanda kelainan dan komplikasi di masa kehamilan, persalinan, dan nifas walaupun belum atau telah melewati fase-fase ini,sehingga dapat menjadi kepedulian yang massif di tengah masyarakat Karang Dalo Pagaralam Sumatera Selatan.

Metode: Metode kegiatan dengan pemberian edukasi, yang sebelumnya diawali dengan pendataan data sasaran, dan masalah kesehatan yang ada di masyarakat.

Hasil: Diperoleh hasil rerata pengetahuan wanita usia subur setelah kegiatan 80, sedangkan rerata sebelum kegiatan 50, dan jumlah peserta yang berpengetahuan baik setelah kegiatan sebanyak 93,3%, sedangkan yang berpengetahuan baik sebelum kegiatan hanya 33,3%.

Kesimpulan: Pelaksanaan pengabdian masyarakat berjalan lancer, kegiatan edukasi tentang deteksi dini komplikasi kehamilan, persalinan, dan nifas pada wanita usia subur dengan memperhatikan protokol kesehatan di masa Covid-19 berjalan lancer sesuai dengan perecananaan

 

Kata kunci : Edukasi, deteksi dini, kehamilan, persalinan, nifas

 

ABSTRACT

 

Introduction: The Maternal Mortality Rate (MMR) is still a big homework in Indonesia, especially during this Covid-19 period. The number of maternal deaths in Indonesia during the Covid-19 pandemic in 2020 was 4,627 deaths, an increase from 2019 as many as 4,221 deaths. Meanwhile in South Sumatra, the number of deaths in 2020 was 128 deaths, an increase compared to 2019 which was 105 deaths, the 10thrank in Indonesia (Ministry of Health of the Republic of Indonesia, 2021)

The causes of maternal death in Indonesia in 2020, sequentially: bleeding, hypertension, circulatory disorders. (Ministry of Health RI, 2021). The government is trying to suppress the causes of AKI by means of early detection of risks during pregnancy, childbirth, and postpartum through the book on Maternal and Child Health (KIA), women of childbearing age who experience these phases and their families can read this book, to be able to recognize the symptoms of complications in pregnancy. these phases.

Purpose Community Service Activities carried out in Karang Dalo Pagaralam Village in 2021, which aims to increase the knowledge of women of childbearing age about the early symptoms of signs of abnormalities and complications during pregnancy, childbirth, and postpartum even though they have not or have passed these phases, so that they can become a massive concern among the people of Karang Dalo Pagaralam, South Sumatra.

Method: The activity method is by providing education, which previously started with data collection on targets, and health problems that exist in the community.

Results: The average knowledge of women of childbearing age after the activity was 80, while the average before the activity was 50, and the number of participants who had good knowledge after the activity was 93.3%, while those with good knowledge before the activity were only 33.3%.

Conclusion: The implementation of community service went smoothly, educational activities about early detection of complications of pregnancy, childbirth, and postpartum in women of childbearing age by paying attention to health protocols during the Covid-19 period went smoothly according to the plan.

Keywords: Education, early detection, pregnancy, childbirth, postpartum

 

Supplement Files

  1. El-Nagar, A. E., Ahmed, M. H., & Belal, G. A. E.-S. (2017). Knowledge and Practices of Pregnant Women Regarding Danger Signs of Obstetric Complications. IOSR Journal of Nursing and Health Science, 06(01), 30–41. https://doi.org/10.9790/1959-0601063041
  2. Handayani, L., Nurhesti, A., Wijaya, C. S., Maelan, R., & Jamko, M. (2020). Pengaruh Penyuluhan Kelas Ibu Hamil Terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Seyegan Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 13(2), 103–108. https://doi.org/10.48144/jiks.v13i2.257
  3. Handayani, T. Y., Sari, D. P., & Margiyanti, N. J. (2021). Peningkatan Pemgetahuan Ibu Hamil Melalui Kelas Ibu Hamil. Jurnal Inovasi Dan Terapan Pengabdian Masyarakat, 1(2), 72–76.
  4. Ida, A. S., & Afriani, A. (2021). Pengaruh Edukasi Kelas Ibu Hamil Terhadap Kemampuan Dalam Deteksi Dini Komplikasi Kehamilan. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(2), 345–350. https://stp-mataram.e-journal.id/JIP/article/view/561
  5. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Buku Ajar Kesehatan Ibu dan Anak. In Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
  6. Kementerian Kesehatan RI. (2018). Profil Kesehatan Indonesia 2017 (Vol. 1227, Issue July). https://doi.org/10.1002/qj
  7. Kementerian Kesehatan RI. (2020). Buku KIA Kesehatan Ibu dan Anak. In Kementrian kesehatan RI. https://kesmas.kemkes.go.id/konten/133/0/061918-sosialisasi-buku-kia-edisi-revisi-tahun-2020
  8. Kementerian Kesehatan RI. (2021). Profil Kesehatan Indonesia 2020. https://doi.org/10.1524/itit.2006.48.1.6
  9. Kementerian PPN. (2020). Pedoman Teknis Penyusunan Rencana Aksi - Edisi II Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/ Sustainable Development Goals (TPB/SDGs). Kementerian PPN.
  10. Notoatmodjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
  11. Suci, F., & Aryani, F. (2018). Efektifitas Kelas Ibu Hamil sebagai Upaya Peningkatan Sikap dan Pengetahuan Ibu Tentang Post Partum Blues. Prosiding Seminar Nasional Vokasi Indonesia, I(November).
  12. Sugiarti; Soedirham, O., & Mochny, I. S. (2012). Upaya pemberdayaan ibu hamil untuk deteksi dini risiko tinggi kehamilan trimester satu. The Indonesian Journal of Public Health, 9(1), 27–36.
  13. Wijayanti, R. A., Amareta, D. I., & Nuraini, N. (2020). Analysis of Factors Influencing The Maternal Mortality Rate at Jember Districts in 2018. Jurnal Wiyata, 7, 124–132.
  14. Wijhati, E. R. (2019). Pemanfaatan buku Kesehatan Ibu dan Anak pada ibu hamil di puskesmas. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan Aisyiyah, 15(1), 49–56. https://doi.org/10.31101/jkk.1002
  15. Zuhana, N., Suparni, & Ersila. (20017). Kelas Ibu Hamil Untuk Mewujudkan “Isis Gaya” (Ibu Sehat Bayi Selamat Keluarga Bahagia. Unimus, August 2017.

SENGKUNI JOURNAL views Statistic Jurnal Perak Malahayati : Pengabdian Keapada Masyarakat Stat

JURNAL PERAK MALAHAYATI : Pengabdian Keapada Masyarakat

indexed by:


Secretariat Office:
Universitas Malahayati
Mail  : Jl. Pramuka No. 27, Kemiling, Kota Bandar Lampung
Telp  : 085279526789
email: jurnalperak@malahayati.ac.id

<" Copyright UNIVERSITAS MALAHAYATI
 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License