KONTROL DIRI DAN PERILAKU MEROKOK PADA SISWA SMA

Indra Dwi Setiawan* -  Universitas Malahayati, Indonesia
Octa Reni Setiawati -  Universitas Malahayati, Indonesia
Sri Maria Puji Lestari -  Universitas Malahayati, Indonesia

ABSTRACT: SELF CONTROL AND SMOKING BEHAVIOR IN HIGH SCHOOL STUDENT

 

Smoking behavior appears a lot among adolescents. Smoking behavior is a form of juvenile delinquency related to self-control abilities. This study aims to determine the relationship between self-control and smoking behavior in high school students. The study was conducted on 205 students of SMA Negeri 1 Trimurjo, Central Lampung Regency. The research data were obtained through self-control questionnaires and smoking behavior. Data analysis used Pearson correlation test. The results showed that high school students had moderate self-control and smoking behavior. There is a significant relationship between self-control and smoking behavior in high school students, with low correlation strength and negative correlation direction, which means the higher self-control, the lower one's smoking behavior. The results of this study can be a reference for the school in developing self-control intervention programs to reduce smoking behavior among high school students.

 

Keywords: Self-Control, Smoking Behavior, High School Students

 

Perilaku merokok banyak muncul di kalangan remaja. Perilaku merokok merupakan bentuk kenakalan remaja yang berhubungan dengan kemampuan pengendalian diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kontrol diri dengan perilaku merokok pada siswa SMA. Penelitian dilakukan terhadap 205 siswa SMA Negeri 1 Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner kontrol diri dan perilaku merokok. Analisis data menggunakan uji korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan siswa SMA memiliki control diri dan perilaku merokok tingkat sedang. Terdapat hubungan bermakna antara kontrol diri dan perilaku merokok pada siswa SMA, dengan kekuatan korelasi rendah dan arah korelasi negatif yaitu semakin tinggi kontrol diri maka semakin rendah perilaku merokok seseorang. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi pihak sekolah dalam mengembangkan program intervensi control diri untuk. mengurangi perilaku merokok siswa SMA.

 

Kata Kunci :Kontrol Diri, Perilaku Merokok, Siswa SMA

Keywords : Kontrol Diri, Perilaku Merokok, Siswa SMA

  1. Alamsyah, A., & Nopianto, N. (2017). Determinan Perilaku Merokok Pada Remaja. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 2(1), 25-30.
  2. Ali, M, & Asrori,M. (2014). Psikologi remaja: Perkembangan peserta didik.Jakarta: PT Bumi Aksara.
  3. Amalia, M. N. (2018). Analisis Pengaruh Konsumsi Rokok Terhadap Produktivitas Tenaga Kerja Di Indonesia. Jurnal Pendidikan dan Ekonomi, 7(2), 162-174.
  4. Fadly, R. T. (2015). Pengaruh kontrol diri terhadap perilaku merokok pada pengurus Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep-Madura (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).
  5. Faridah, F. (2017). Analisis Faktor-faktor Penyebab Perilaku Merokok Remaja di SMK “X” Surakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 3(3), 887-897.
  6. Hernawily, H., & Amperaningsih, Y. (2017). Hubungan Sikap Dan Norma Subyektif Dengan Niat Berhenti Merokok Pada Pegawai Laki-Laki Di Poltekkes Tanjungkarang. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 11(2), 293-298.
  7. Hutapea, H. T. Y., & Kustanti, E. R. (2017). Hubungan antara persepsi terhadap peran ayah dengan intensi merokok pada siswa SMP Fransiskus Semarang. Empati, 6(1), 226-231.
  8. Isa, L., Lestari, H., & Afa, J. R. (2017). Hubungan tipe kepribadian, peran orang tua dan saudara, peran teman sebaya, dan peran iklan rokok dengan periLaku merokok pada siswa Smp Negeri 9 Kendari tahun 2017. (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat), 2(7).
  9. Maseda, D. R., Suba, B., & Wongkar, D. (2013). Hubungan pengetahuan dan sikap tentang bahaya merokok dengan perilaku merokok pada remaja putra di SMA Negeri I Tompasobaru. Jurnal Keperawatan, 1(1).
  10. Permatasari, N. P. 2016. Hubungan Antara Kontrol Diri dan Perilaku Agresi Pada Remaja.Universitas Sanata Dharma: Yogyakarta.
  11. Runtukahu, G. C., Sinolungan, J., & Opod, H. (2015). Hubungan kontrol diri dengan perilaku merokok kalangan remaja di SMKN 1 Bitung. Jurnal e-Biomedik, 3(1).
  12. Setyani, A. T., & Sodik, M. A. (2018). Pengaruh Merokok Bagi Remaja Terhadap Perilaku dan Pergaulan Sehari-hari.
  13. Wijayanti, E., & dewi, C. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Merokok pada remaja kampong Bojong Eawalele, Jatimakmur, Bekasi. Global Medical & health Communication, 2017, 5.3: 194-198.
  14. Winengan, W. (2017). Implementasi Kebijakan Kawasan Tanpa Asap Rokok Di Kota Mataram. Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi, 14(1), 1-16.
  15. Wulaningsih, R., & Hartini, N. (2015). Hubungan antara persepsi pola asuh orangtua dan kontrol diri remaja terhadap perilaku merokok di pondok pesantren. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental, 4(2), 119-26.

Open Access Copyright (c) 2020 Jurnal Psikologi Malahayati
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.